KB Bank Kembali Meraih Peringkat AAA dari Pefindo, Penuhi Komitmen Keuangan Jangka Panjangnya

Peringkat AAA adalah peringkat tertinggi dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Fabiola Febrinastri | RR Ukirsari Manggalani
Rabu, 20 November 2024 | 09:40 WIB
KB Bank Kembali Meraih Peringkat AAA dari Pefindo, Penuhi Komitmen Keuangan Jangka Panjangnya
PT Bank KB Bukopin Tbk atau KB Bank (IDX: BBKP) kembali meraih peringkat idAAA dengan outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) (Dok. KB Bank)

SuaraJakarta.id - PT Bank KB Bukopin Tbk atau KB Bank (IDX: BBKP) kembali meraih peringkat idAAA dengan outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Peringkat AAA merupakan peringkat tertinggi dari lembaga pemeringkat independen tersebut.

Peringkat ini diberikan kepada emiten atau obligasi dengan ekpektasi paling rendah terhadap risiko gagal bayar, jika dibandingkan dengan semua emiten atau obligasi lain di Indonesia. Peringkat tersebut menegaskan posisi KB Bank sebagai institusi keuangan yang memiliki kapasitas dan kemampuan yang kuat dalam memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya.

Direktur Utama KB Bank, Tom (Woo Yeul) Lee mengatakan, hasil evaluasi dan pemeringkatan Pefindo ini sejalan dengan berbagai langkah perbaikan yang telah dilakukan oleh KB Bank untuk memperkuat fundamental bisnis. Dukungan dari KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali sejak tahun 2020, turut memperkuat upaya tersebut melalui strategi yang berkelanjutan dan investasi yang signifikan dalam memperbaiki kinerja operasional dan kualitas layanan.

“Peringkat idAAA dari PEFINDO ini menunjukkan bahwa upaya kami dalam mewujudkan strategi pertumbuhan yang berkelanjutan telah on-track. Dengan dukungan penuh dari KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali, kami terus berkomitmen memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia serta menyediakan solusi perbankan terbaik bagi nasabah kami," tutur Tom (Woo Yeul) Lee dalam keterangan resminya di Jakarta pada Selasa, (19/11/2024).

Baca Juga:Komitmen untuk Kesejahteraan Masyarakat, KB Bank - Perusahaan Afiliasi KBFG Kolaborasi Tingkatkan Gizi Anak Kurang Mampu

Perlu diketahui, KB Bank melanjutkan tren pertumbuhan positif di kuartal III-2024. Tercatat, KB Bank berhasil membukukan pendapatan bunga sebanyak Rp3,07 triliun pada kuartal III-2024, meningkat 14,76% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy). Di sisi lain, pengelolaan beban bunga yang efisien menghasilkan pertumbuhan beban bunga yang terkendali, hanya naik 4,69% yoy menjadi Rp2,95 triliun. Akibatnya, net-interest income (NII) Perseroan mengalami lonjakan sebesar 84,15%, dari Rp409 miliar pada September 2023 menjadi Rp753 miliar pada September 2024.

Pertumbuhan kredit baru menjadi salah satu pendorong utama kinerja KB Bank, dengan peningkatan sebesar 19,11% (yoy). Segmen UMKM dan ritel mencatatkan pertumbuhan yang signifikan masing-masing sebesar 41,82% dan 65,30%. Berbagai upaya ini berkontribusi pada peningkatan net interest margin (NIM) KB Bank, yang naik menjadi 1,46% dari 0,66% di kuartal yang sama tahun lalu.

Kualitas aset KB Bank juga terus menunjukkan perbaikan dengan penurunan rasio Loan at Risk (LAR) menjadi 24,92% dari 43,96% pada periode yang sama tahun lalu. Rasio NPL gross juga turun menjadi 9,58% dari 11,22%. Di sisi lain, likuiditas tetap terjaga dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 10,26%, didukung oleh kenaikan dana murah (CASA) sebesar 22,11% (yoy), meningkatkan rasio CASA menjadi 25,54% dari 23,06% pada tahun sebelumnya.

Selain itu, pada bulan Oktober 2024, KB Bank berhasil menerbitkan obligasi global perdananya di Singapura senilai US$300 juta, dengan kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 4,5 kali. Langkah ini memperkuat struktur pendanaan bank, sehingga diharapkan dapat mendorong peningkatan NIM ke depannya.

Dengan berbagai pencapaian ini, KB Bank optimistis dapat terus memperkuat posisinya di pasar perbankan Indonesia dan terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Juga:Sambut Hari Pelanggan Nasional, KB Bank Komitmen Beri Layanan Prima pada Nasabah Setia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak