Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 02 September 2020 | 21:33 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya. [Foto: Ayobogor.com]

SuaraJakarta.id - Sebanyak 84 persen dari total 258 tempat tidur di ruang isolasi khusus di Kota Bogor sudah terisi.

Kini tersisa 16 persen dari total kapasitas tempat tidur yang tersedia di ruang isolasi khusus.

Hal ini disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya saat menyambangi Rumah Sakit Hermina, Bogor, Rabu (2/9/2020).

Bima Arya mengatakan peningkatan kasus Covid-19 di Bogor perlu segera diantisipasi.

Baca Juga: 50 Kelurahan dan Ratusan RW di Kota Bogor Zona Merah Virus Corona

"Kita cek kesiapan kita dan harus lakukan langkah-langkah antisipasi," katanya dikutip dari Ayo Bogor—jaringan Suara.com.

Selain itu kata dia, masih banyak Orang Tanpa Gejala (OTG) yang dirawat.

Untuk itu ia meminta agar semua rumah sakit di Kota Bogor menambah ruangan khusus isolasi pasien Corona.

"Saya berterima kasih tadi rumah sakit Hermina menambah 15 tempat tidur, di rumah sakit Marzoeki Mahdi juga ditambah," katanya.

Pihaknya juga saat ini tengah menyiapkan fasilitas non RS untuk OTG yang rencananya dipusatkan di Lido Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Nakal Langgar Aturan Jam Malam, 4 Restoran di Bogor Didenda Rp 1-3 Juta

"Jadi yang dengan gejala di rumah sakit, tapi yang tanpa gejala di non fasilitas RS, kemungkinan besar di Lido, sore ini tim Dinkes cek observasi di Lido," katanya.

Sementara dari hasil pemantauan di beberapa rumah sakit mereka siap mengantisipasi lonjakan pasien corona.

Ia juga kembali mengingatkan agar semua tenaga medis betul-betul menerapkan ketat protokol kesehatan.

"Saya cek juga melalui CCTV kondisi pasien Covid-19 disini. Alhamdulillah tadi ditangani dengan baik, kondisinya stabil. Saya cek juga ventilator, belum ada yang menggunakan ventilator," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Hermina Bogor, Emma Ratnawati menyatakan, awalnya hanya menyiapkan 15 tempat tidur khusus pasien Covid-19.

Namun diakuinya saat ini belum cukup sehingga pihaknya menambah 15 tempat tidur lagi di lantai 4 dan juga di lantai 3.

Terutama untuk kasus bayi dan kasus anak-anak.

"Total nanti rencananya menjadi 37 tempat tidur," jelasnya.

Load More