SuaraJakarta.id - Belasan karyawan PT Gajah Tunggal Tbk yang terkonfirmasi positif Covid-19 sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Namun demikian, nantinya ke-12 karyawan PT Gajah Tunggal yang positif Corona itu sudah mengonfirmasi akan menempati Griya Anabatic atau rumah isolasi.
Hal itu dibenarkan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Achmad Muchlis.
Achmad menyatakan, calon penghuni Griya Anabatic terutama untuk klaster Gajah Tunggal.
Mereka yang positif orang tanpa gejala (OTG) itu sudah mengonfirmasikan ke Dinkes.
"Sudah ada (calon penghuni Griya Anabaric) terutama klaster terbaru, yakni klaster Gajah Tunggal," ucap Achmad dikonfirmasi Suara.com, Selasa (8/9/2020).
"Klaster-klaster pabrik itu mereka mau ke Anabatic. Cuma kan tempatnya belum buka, jadi mereka isolasi mandiri dulu," lanjutnya.
Diketahui, 12 karyawan PT Gajah Tunggal yang tinggal di Desa Pasir Jaya Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang positif Covid-19.
Mereka merupakan OTG setelah dilakukan serangkaian tes oleh Dinkes Kabupaten Tangerang.
Baca Juga: 12 Pegawai Gajah Tunggal Positif Corona, Sekda: Waduh, Belum Dapat Laporan
Achmad melanjutkan, mereka tidak bisa mengisolasi di rumah sakit (RS) setempat. Hal itu karena RS setempat sudah penuh.
"Rumah sakit juga saat ini masih pada penuh. Jadi mereka juga enggak bisa isolasi di rumah sakit," paparnya.
"Alhasil, saat ini mereka masih dirumah menunggu sambil kami mempersiapkan untuk membuka Anabatic. Rumah ini memang dikhususkan untuk OTG," sambungnya.
Achmad menyebut, Griya Anabatic yang akan segera dibuka berbeda dengan sebelumnya. Bedanya adalah saat ini memang khusus untuk OTG.
"Sebelumnya hanya untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ringan saja. Sekarang cukup OTG-nya saja. Yang OTG kan memang mereka isolasi mandiri dirumah," sebutnya.
Di sisi lain, pihak Gajah Tunggal hingga saat ini belum mau mengonfirmasi kepada awak media terkait belasan karyawannya yang positif.
Berita Terkait
-
Cegah Pencemaran, TPA di Jabodetabek Diminta Tutup Tumpukan Sampah
-
Kelas Rusak, Guru Mengundurkan Diri: Realitas Miris di SMK Al-Anshor Tangerang
-
GT Radial Luncurkan Dua Ban Baru di GIIAS 2025
-
Breakingnews! Pemain Keturunan Brasil Positif COVID-19
-
TPA Jatiwaringin Kritis, Tersisa 6 Hektar dari 31 Hektar Lahan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Rabu Tak Kelabu: Dapatkan Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik Rp 255 Ribu di Tangan
-
30 Juta Bisa Dapat Mobil? Ini 4 Pilihan Terbaik untuk Mahasiswa & First Jobber
-
Lebih Setengah Juta Warga DKI Mengalami Obesitas
-
DANA Kaget Selasa Datang, Rebutan Saldo Gratis Sekarang Sebelum Terlambat
-
Berapa Kerugian Negara di Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina? Ini Kata KPK