Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 10 September 2020 | 18:02 WIB
Foto udara Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/10). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak]

SuaraJakarta.id - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyampaikan bahwa Stadion Patriot Candrabhaga telah bisa digunakan merawat pasien positif terkonfirmasi Covid-19 mulai pekan depan. Namun hanya untuk pasien tertentu.

Maksud Rahmat adalah diperuntukan bagi warga masyarakatnya yang tinggal di kontrakan petak atau rumah kecil.

Hal itu untuk mempermudah proses penyembuhan pasien positif corona.

Foto udara Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/10). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak]

"Jadi kita siapkan untuk klaster keluarga, jadi misalnya satu keluarga ada 3 orang terinfeksi covid, nggak mungkin kan isolasi mandiri di rumah yang kecil atau nggak layak," kata Rahmat di Stadion Patriot Candrabhaga kepada Suara.com, Kamis (10/9/2020).

Baca Juga: Anaknya Positif Covid-19, Pelatih Persija Pulang ke Brazil

Rahmat menjelaskan, Stadion Patriot hanya diperuntukan bagi pasien yang hanya isolasi mandiri.

Bukan menjadi rujukan rumah sakit darurat dan sebagainya.

Foto udara Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/10). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak]

"Iya, bukan untuk perawatan medis seperti penyakit komorbid seperti jantung, cuci darah, itu tetap di rumah sakit penanganannya. Intinya untuk isolasi mandiri buat pasien yang rumah kecil, kalau pasien punya rumah gede kan nggak perlu," jelas Rahmat.

Rahmat menyampaikan, semua fasilitas tempat isolasi mandiri di Stadion Patriot itu sudah siap.

Foto udara Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (29/10). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak]

Mulai dari perawat dan tim dokter.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Belgia Semakin Menggila

"Kapasitasnya ada 57 bed (kasur), minggu depan sudah bisa digunakan. Semua fasilitasnya sudah ada, tim dokter sudah ada, obat dan vitaminnya kita siapkan karena memang ini fasilitas dari pemerintah," tutup Rahmat.

Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah

Load More