Rata-rata, perjalanan tersebut ditempuh setengah jam hingga satu jam.
Di samping sensasi menguji fisik, aparatur setempat melarang pengunjung teriak-teriak kala berwisata ke Dukuh Girpasang.
Sebab, kata Sugino, pengunjung yang melanggar larangan tersebut akibatnya bisa kesurupan.
Sugino menceritakan, beberapa tahun yang lalu sempat ada seorang wanita yang berkunjung ke sana dan melanggar pantangan hingga akhirnya kesurupan.
Baca Juga: Keren, 5 Objek Wisata Jogja Ini Lahir dari Kreativitas Warga Kampung
"Kalau ke sini yang terpenting niatnya. Hal yang harus diperhatikan jangan sampai bengak-bengok (berteriak—red). Harus menjaga sikap. Sekitar tiga tahun lalu itu, ada seorang cewek yang kejang-kejang karena kesurupan," kata dia
Hal senada juga disampaikan Mbah Patmo (70), sesepuh Dukuh Girpasang. Ia menyampaikan bahwa pengunjung yang datang ke sana harus menjaga sopan santun.
"Di Girpasang rada wingit. Larangane ten mriki niku mboten kenging bengok-bengok (Di Girpasang agak angker. Larangannya itu tidak boleh teriak-teriak)," katanya.
Berita Terkait
-
Mirip Cappadocia, Begini Kemeriahan Festival Balon Udara di Pekalongan
-
5 Rekomendasi Tempat Wisata Hits untuk Liburan Bareng Keluarga di Bogor
-
Riau Jadi Provinsi Kedua Tertinggi Terjadi PHK
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
18 Ribu Pekerja di PHK hingga Februari 2025, Ini Provinsi Terbanyak
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
-
Jalanan Jakarta Mulai Ramai di Hari Terakhir Libur Lebaran
-
120 Ribu Lebih Warga Padati TMII Selama Lebaran, Pengunjung Sempat Tembus 25.000 Sehari
-
Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
-
Akibat Hujan dan Luapan Kali Angke, 2 RT di Jakbar Masih Terendam Banjir Hampir 1 Meter