Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 17 September 2020 | 17:56 WIB
Longsor Bogor Tengah. (Suara.com)

SuaraJakarta.id - Warga Kampung Kebon Manggis, Kota Bogor, Jawa Barat masih nekat membangun rumah di pinggir Kali Cidepit meski sudah empat kali dilanda longsor.

Berdasarkan keterangan dari beberapa warga di lokasi peristiwa longsor yang baru terjadi Rabu (16/9/2020) dini hari pukul 01.30 WIB, ternyata pada tahun 2019 sudah terjadi longsor sebanyak tiga kali.

Namun warga tersebut tidak menghiraukan akan adanya longsor susulan. Karena mereka merasa sudah terbiasa.

Seorang warga, Robiah (36), mengatakan orang tuanya bernama Gandi sudah empat kali membangun rumah di pinggiran Kali Cidepit.

Baca Juga: Baru 3 Bulan Dibangun, Rumah Robiah Hancur Kena Longsor Bogor Tengah

Ia beralasan bahwa pemerintah kelurahan dan kecamatan telah mengizinkan rumah orang tuanya di bangun, meski saat ini kembali terjadi peristiwa yang sama sampai menggerus tiga rumah.

"Kita udah izin ke pemerintah kelurahan dan kecamatan, kita tidak ada pikiran ada longsor lagi, soalnya kita beton (pondasi) dari bawah, ini abis Rp 200 juta buat rumah, makanya orang tua saya dan adik saya masih trauma. Tapi tidak apa-apa rusak juga yang penting nyawa bisa selamat," ujarnya ditemui SuaraJakarta.id di lokasi kejadian, Kamis (17/9/2020).

Longsor Bogor Tengah. (Suara.com/Andri)

Di lokasi yang sama, warga lainnya, Irwan (40) mengatakan, ia tidak habis pikir bahwa warga tetap nekat membangun rumah di pinggir Kali Cidepit tersebut.

Padahal sudah ada beberapa kejadian longsor karena kontur tanah yang labil.

"Ini juga ada tiga rumah yang rawan kena longsor, kami warga di sini terus mengingatkan kepada pemilik rumah di pinggir Kali Cidepit agar selalu waspada," katanya.

Baca Juga: Hujan Deras, 3 Rumah di Bogor Tengah Diterjang Longsor, Hancur Parah

Pada peristiwa longsor dini hari tadi, ia bersama warga yang lain masih terus waspada dikhawatirkan adanya longsor susulan, apalagi sudah ada peringatan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor.

"Belum tidur kami mas dari malam, ini juga masih cari barang yang memang bisa di selamatkan," tutupnya.

Pantauan di lokasi, tahan longsor tebingan itu berada di pinggir Kali Cidepit dengan ukuran kurang lebih tinggi 8 meter dan lebar 20 meter, mengakibatkan tiga rumah warga rusak parah terbawa longsor dan masih ada beberapa rumah yang rawan longsor.

Longsor Bogor Tengah. (Suara.com)

Saat ini sebanyak enam keluarga korban longsor di Bogor Tengah itu diungsikan ke rumah tetangganya yang terbilang aman dari longsor susulan.

Bantuan dari Pemerintah Kota Bogor melalui BPBD juga sudah di berikan kepada korban longsor dan warga terdampak, berupa makanan siap saji serta memasang terpal untuk menahan tanah tidak berceceran jika terjadi longsor susulan.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

Load More