Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Minggu, 20 September 2020 | 17:23 WIB
Seorang pengendara roda dua bernama Andi Albar saat memperlihatkan tangannya di borgol karena tidak mengguna masker di Jalan Raya Puncak Bogor Jawa Barat. (Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi).

SuaraJakarta.id - Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, Iman Budiana beralasan bahwa aksi borgol yang dilakukan anggotanya pada operasi masker di Gadog Bogor, Jawa Barat Sabtu (19/9/2020) itu hanya main-main saja alias bercanda.

Ia beralasan, bahwa anggotanya kenal dan teman akrab dengan pelanggar tidak menggunakan masker yang diborgol bernama Andi Albar (29) asal Megamendung Bogor Jawa Barat.

"Nggak, itu mah gini, itu mah kemarin (19/9/2020) orang itu kenal dengan petugas, jadi kenal dengan petugas kemudian mereka bercanda awalnya," katanya kepada SuaraJakarta.id di Bogor Jawa Barat, Minggu (20/9/2020).

Berhubung pelanggar dan anggota (Satpol PP) di lapangan teman akrab, kata Iman, langsung dilakukan pemborgolan sesuai permintaan si pelanggar.

Baca Juga: Ombudsman Kecam Aksi Borgol Pelanggar PSBB Bogor: Lampaui Kewenangan

"Dia (pelanggar tidak menggunakan masker) bilangnya sok mau diborgol juga tidak apa-apa, gitu. Ya akhirnya pinjam borgol, hanya itu saja nggak ada unsur sengaja," alasannya.

Dirinya juga mengaku bahwa anggotanya tidak mempunyai borgol. Kemarin (19/9/2020) meminjam ke anggota Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polres Bogor.

"Anggota kami nggak ada yang punya itu (borgol), itu punya anggota Sabhara Polres Bogor," akunya.

Aksi borgol bagi pelanggar itu hanya dilakukan kepada satu orang yang memang teman akrab anggotanya (Satpol PP).

Padahal, pantauan SuaraJakarta.id di lapangan, penindakan pelanggar tidak menggunakan masker itu tidak dilakukan kepada satu orang saja melainkan sebagian ada juga yang diborgol.

Baca Juga: Komnas HAM: Hentikan Sanksi Borgol Pelanggar PSBB Bogor!

"Nggak ada, cuma satu orang doang, itu juga saya baru liat pas saya nyampai, terus terang saja saya sama pimpinan (Kasatpol PP) gak tahu, itu hanya bercanaan saja anak-anak (anggotanya)," ucapnya.

Sebelumnya, seorang pengendara roda dua yang melintasi Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat memaki-maki anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bogor karena tidak terima tangannya diborgol, Sabtu (19/9/2020) kemarin.

"Nih yang korupsi gua di borgol, jangan yang gak pakai masker di borgol, nih suruh sama bapak-bapak ini, korupsi bisa dadah-dadah (melambaikan tangan)," kesal pria bernama Andi Albar (29) tersebut.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

Load More