SuaraJakarta.id - Jumlah pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Hingga hari kesembilan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB Jilid II, Selasa (22/9/2020) ada 1.122 orang lagi yang dilaporkan terjangkit virus Corona.
Kasus Corona di DKI Jakarta sendiri sudah belakangan ini selalu berada di kisaran 1.000-1.300 orang dalam beberapa waktu terakhir.
Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 65.318 orang. Jumlah pasien ini tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id.
Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 50.473 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 824 orang sejak Senin (21/9/2020).
Sementara, 1.624 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Pasien wafat bertambah 32 orang sejak kemarin.
Selain itu, 3.841 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 9.380 orang yang positif menjalani isolasi.
Dengan demikian, maka ada 13.221 kasus aktif corona di ibu kota yang masih dalam penanganan sampai sekarang.
Baca Juga: Angka Kematian Covid-19 Naik 18,9 Persen Dibanding Pekan Lalu
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 10.319 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 8.148 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 950 positif dan 7.198 negatif.
"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.122 kasus, lantaran sebanyak 172 kasus adalah data positif dari 1 laboratorium swasta yang baru dilaporkan," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (22/9/2020).
Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 79.569. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 61.721.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di DKI Jakarta sebesar 12,5 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 7,7 persen.
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
Asia Diguncang Covid-19: Bisakah Indonesia Pertahankan Status Aman?
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jarwinn, Supplier Panel Surya Indonesia Terbaik
-
Sidang MKD: Uya Kuya Dipulihkan, 3 Anggota DPR Lainnya Tetap Dinonaktifkan
-
Mudik Nyaman Maksimal: 5 Mobil Bekas Captain Seat Idaman, Budget Aman
-
5 Mobil Diesel Bekas Selain Panther: Pilihan Cerdas Buat Anak Muda Budget Terbatas
-
Dorong UMKM Naik Kelas, Pemerintah Salurkan Kredit Program Perumahan Plafon hingga Rp 500 Miliar