SuaraJakarta.id - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat baru ada tiga rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19. Rumah sakit itu antara lain Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI), RS Brimob, dan RSUD Depok.
Mengingat Kota Depok akan menjadi tempat penampungan pasien untuk isolasi dari Jawa Barat.
"Ada tiga rumah sakit, yaitu RS UI, RSUD, dan RS Brimob," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Depok Hardiono kepada SuaraJakarta.id, Rabu (30/9/2020).
Terkait rencana Depok bakal menjadi tempat penampungan pasien Covid-19 dari Jawa Barat, Hardiono mengatakan bahwa hanya RS UI yang sudah dikunjungi Menteri Kesehatan kesiapan sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kematian Harian Indonesia Terbanyak Ketiga Asia
"Baru RS UI sudah dikunjungi Menkes beberapa hari lalu. Kunjungan itu untuk memastikan kesiapan Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Kota Depok," kata Hardiono.
Kota Depok sudah melakukan upaya penyediaan tempat isolasi mandiri.
Bahkan, akan ada kerja sama dengan Tentara Republik Indoensia (TNI) mengenai fasilitas Wisma Atlet di Cilodong.
“Di Kota Depok terdapat Wisma Atlet milik Kostrad yang memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 600. Lalu lokasinya pun berdekatan dengan Batalyon kesehatan," kata Hardiono.
Ia menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok optimistis bersama semua pihak bisa menjadi pengurai kasus Covid-19.
Baca Juga: Studi: Media Sosial Bisa Picu Trauma Sekunder selama Pandemi Covid-19
Selain juga didukung sumber daya manusia (SDM).
"Serta didukung fasilitas pelayanan kesehatan yang bisa dikembangkan,” tuturnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengaku belum ada koordinasi soal Depok menjadi tempat rujukan penampungan pasien dari Jawa Barat.
Meski begitu, Dadang mengaku bahwa untuk ketersediaan tempat tidur Rumah Sakit untuk pasti Covid-19 Depok saja belum cukup.
"Belum ada koordinasi tentang itu, kita masih mengakses Wisma Atlit untuk merujuk pasien dari Depok. Saat ini kita sedang focus siapkan penambahan tempat tidur dan ruang ICU di RSUD," kata Dadang.
Dadang mengatakan, untuk rumah sakit rujukan pasien Covid-19 baru RS UI yang menjadi rujukan nasional.
"Di Depok memang ada RS rujukan nasional, yaitu RS UI. Di RS UI kemarin sudah ditinjau oleh Pak Menkes," pungkas Dadang.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja