SuaraJakarta.id - Adanya aksi vandalisme coretan dinding musola 'anti Islam' dan 'saya kafir' di Kabupaten Tangerang, kini membuat daerah tetangganya waspada. Masjid dan musala di Tangerang Selatan dijaga ketat dan dinyatakan siaga 1.
Para pengurus masjid dan musola di Kota Tangerang Selatan diminta memperketat penjagaan dan pengawasan terhadap para jamaah yang beribadah.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Selatan Abdul Rojak menyebut, akibat adanya vandalisme 'saya kafir' di musola itu kini pihaknya memperketat pengawasan lantaran dianggap siaga 1.
"Pokoknya siaga 1. Kita sudah menginformasikan menghimbau ke seluruh pengurus masjid dan musola untuk siaga dan melakukan pengawasan ketat terhadap rumah ibadah," katanya saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id, Kamis (1/10/2020).
Baca Juga: Wamenag Sebut Aksi Vandalisme Satrio di Musala Darussalam Cemarkan Islam
Jika ada jamaah yang mencurigakan, para pengurus masjid dan musola harus bertindak cepat mmenastikannya.
"Masjid dan musola kita jaga ketat diawasi. Siapapun yang keliatan mencurigakan, untuk segera ditegur dan dilaporkan," ungkapnya.
Di Tangsel, ada 654 masjid dan sekira 100 musola aktif. Selain mengandalkan para pengurus untuk siaga, Kemenang Kota Tangsel menggandeng jajaran TNI dan polisi untuk menjaga situasi dan kondisi.
Rojak meminta masyarakat Tangsel untuk tetap tenang dan tidak ikut terprovokasi akibat adanya vandalisme di musola.
"Masyarakat kita minta tenang, aman, dan damai. Jangan terlalu ketakutan berlebihan. Tetep hati-hati dan waspada. Alhamdulillah saat ini tidak ada, kalau ada supaya cepet kita atasi dan tanggulangi," pungkasnya.
Baca Juga: Vandalisme Pada Musala Darussalam, Wamenag: Mencemarkan Islam
Sebelumnya diberitakan, aksi vandalisme terjadi di Musola Darussalam di Keluarahan Kuta Jaya, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang pada Selasa (29/9/2020).
Aksi tersebut diketahui dilakukan oleh remaja 18 tahun yang merupakan warga sekitar. Aksinya, mencoret-coret dinding musola dengan pilox hitam bertuliskan 'anti Islam' dan 'saya kafir'.
Tak hanya itu, alquran yang ada di dalam musola tersebut ikut jadi sasaran pencoretan hingga dirusak.
Kini, pelaku telah diamankan oleh Polresta Tangerang dan terancam hukuman penjara.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Tragedi Natal di Jerman: Ratusan Luka, Pelaku Dokter Sebar Pesan anti Islam
-
Gerakan Anti Muslim di Eropa Meningkat Gegara Perang Israel-Palestina
-
Ancaman de-Islamisasi Semakin Nyata di Belanda Usai Geert Wilders Menangkan Pemilu
-
Profil Geert Wilders, Politikus Anti-Islam yang Menangkan Pemilu Belanda
-
Partai Geert Wilders Menang Pemilu, Muslim Belanda Khawatir Jadi Warga Negara Kelas Dua
Terpopuler
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 3 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp30 Ribuan
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- Semakin Ganas, 3 Winger Persib Bandung di BRI Liga 1 Musim Depan
- Mengenal Sosok Nadya Pasha, Ramai Disebut Istri Indra Bruggman dan Sudah Punya 3 Anak
Pilihan
-
Setelah Naik Tinggi Imbas Perang Iran-Israel, Harga Minyak Dunia Akhirnya Stabil
-
Daftar 7 Sepatu Lari Brand Lokal Terbaik, Kombinasi Kenyamanan dan Daya Tahan
-
Danantara Suka Perusahaan Rugi?
-
Sri Mulyani Ungkap APBN Tahun Terakhir era Jokowi Bekerja Keras
-
Sri Mulyani "Nyentil" DPR: Tepuk Tangan Loyo Meski Ekonomi Tumbuh, Belum Makan Siang Ya, Pak?
Terkini
-
Daripada Menunggu BSU yang Belum Jelas, Mending Segera Klaim Saldo DANA Kaget Ini!
-
Lurah dan Camat Tidak Kelola Sampah Akan Dapat Sanksi
-
Beli Mobil Bekas atau Mobil Baru? Ini Tips untuk Keluarga Muda
-
Cuma Sekali Klik, Incar Saldo Gratis Lewat Link Aktif DANA Kaget di Sini
-
6 Warna Cat Jotun yang Bikin Rumah Minimalis Jadi Instagramable