SuaraJakarta.id - Acara dangdutan pisah sambut Polsek Gondang, Tulungagung, Jawa Timur viral. Lantaran dilakukan ramai-ramai di tengah pandemi corona.
Apalagi kebanyakan di acara itu tidak pada pakai masker. Parahnya, kebanyakan dari mereka polisi.
Acara pisah sambut Polsek Gondang itu dimeriahkan dengan musik dangdut di masa pandemi viral di media sosial. Video itu viral diunggah akun Twitter @fktmb.
Video berdurasi 30 detik itu, tampak beberapa anggota kepolisian asyik berjoget diiringi musik dangdut berjudul 'Kandas' yang dipopulerkan Evie Tamala.
Baca Juga: Video Acara Pisah Sambut Polsek Gondang, Bapak Polisi Dangdutan
Selain video pisah sambut Kapolsek Gondang, muncul juga video lain yang memperlihatkan anggota kepolisian asyik berjoget diiringi musik dangdut.
Namun, acaranya berbeda dan di tempat yang berbeda pula.
Pada video yang kedua, terlihatkan dua penyanyi dangdut wanita sedang menghibur puluhan anggota polisi bersabuk putih.
Dua biduan tersebut menyanyikan lagu berjudul 'Satu Hati Sampai Mati' yang dipopulerkan Gerry Mahesa.
Back drop panggung bertuliskan "Malam Keakraban Satlantas Polres Pasuruan" yang berada di Jawa Timur.
Baca Juga: Olahraga di Tengah Pandemi Corona, Dr Arie Sutopo: Jangan Beregu
Anggota polisi juga terlihat ada yang memakai masker.
Namun lebih banyak yang tidak memakai.
Dugaan sementara, acara di Pasuruan tersebut dilakukan di masa pandemi.
Namun tidak diketahui pasti jadwal dan tempat acara itu berlangsung.
Kedua postingan itu lantas dibanjiri komentar bernada sumir.
Warganet menilai, polisi lupa aturan protokol kesehatan.
"Sellow, udah sesuai protokol iniā¦ ya min ya @DivHumas_Polri," tulis akun @detektive88.
"Orang kumpul-kumpul dibubarkan, karena alasan protokol kesehatan. Lha ini petugasnya malah melanggar. Apa rakyat yang harus melarang dan membubarkannya?" tulis @heriputranto
Sementara itu, Kabid Humad Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko belum merespon segala konfirmasi, baik WhatsApp maupun telepon cellulernya.
Berita Terkait
-
Pulang Hajatan Berujung Petaka, Rombongan Warga Tulungagung Keracunan Massal, Satu Orang Meninggal
-
Sosok Gus Sakti Suami Yasmin Nur: Calon Bupati Tulungagung, Nonaktifkan Medsos Gegara Istri?
-
KPK Didesak Usut Gus Ipul dan Khofifah dalam Kasus Korupsi Bantuan Keuangan Pemkab Tulungagung
-
Bikin Geram! Bocah TK di Tulungagung Diduga Dicecoki Miras oleh Sekelompok Remaja
-
Miris! Sekelompok Remaja Tulungagung Cekoki Anak TK Minum Arak, Ngakunya Teh
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024
-
Pasangan Dharma - Kun Wardana akan Salurkan Hak Pilih di Jakarta Selatan
-
Mau Umroh Lancar dan Nyaman? Bawa Perlengkapan Ini, Ya!