SuaraJakarta.id - Tsabat Abdullah, terduga teroris yang ditangkap di Bekasi bekerja sebagai driver ojek online. Dia tinggal di Jalan Timor V RT 05/09, Kelurahan Arenjaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Abdullah ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri, Minggu (4/10/2020) pagi.
Muhammad Fauzan (33) mengatakan, Densus 88 datang ke wilayahnya guna melakukan penangkapan terduga teroris atas nama M Tsabat Abdullah. Petugas datang dengan dilengkapi dengan persenjataan.
"Berlangsung cepet ya," kata Fauzan kepada Suara.com, Minggu (4/10/2020) malam.
Warga yang ada di sana tidak diperkenankan mendekati penyergapan petugas. Mereka juga tak diperkenankan mengabadikan video melalui telepon pintarnya.
"Enggak boleh dekat-dekat, main handphone tidak boleh, apa lagi ambil video," tukasnya.
Informasi yang diperoleh, M Tsabat Abdullah sejauh ini dikenal sebagai pengemudi ojek online. Namun, ia tak banyak cakap dan berhaul dengan warga lingkungannya.
Lurah Arenjaya, Ani Srikusdiani saat dikonfirmasi membenarkan adanya penyergapan terduga teroris oleh Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Namun, terduga M Tsabat Abdullah tidak berada di kontrakannya.
"Orangnya nggak di rumah. Jadi, cuma ada istri dan anaknya saja sih tadi. Dan informasinya, sudah lebih dulu ditangkap di luar rumah," jelas Ani.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Empat Terduga Teroris Jaringan Jemaah Islamiyah di Bekasi
Lebih jauh, Ani menyebut, petugas datang ke kontrakan yang ditempati terduga itu dimaksud untuk lakukan penggeledahan cari barang bukti di sana.
Saat penggeledahan berlangsung, tim Densus didampingi Binmaspol dan perangkat RT/RW, serta pemilik kontrakan yang ditempati terduga pelaku.
"Istrinya ikut dampingin juga, hasil dari penggeledahan itu yang dibawa ada laptop, dompet berisi uang Rp 200 ribu, dan sejumlah dokumen lainnya milik terduga atas nama M Tsabat Abdullah,” ungkapnya.
Terduga pelaku bersama anak dan istrinya baru tinggal mengontrak di sana sekitar 6 bulan.
"Asalnya dari Lampung, termasuk jaringan teroris Lampung," pungkas Ani.
Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror Mabes Polri meringkus empat terduga teroris di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi, Minggu (4/10/2020).
Berita Terkait
-
Gol Dramatis di Ujung Laga! SMKN 3 Bekasi Rebut Kemenangan di Menit Akhir ANC 2025
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
Dua Gol dalam Dua Menit! SMAN 10 Bekasi Guncang Babak Preliminary ANC 2025
-
Simbol Love Jadi Tanda Kemenangan SMAN 10 Bekasi di AXIS Nation Cup 2025
-
Kedok Bejat Terbongkar! Ini Kronologi Ustaz Masturo Rohili Cabuli Anak Angkat Sejak SMP
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bangkit atau Tenggelam? Persija Jakarta Usung Misi Krusial di 2 Laga Tandang
-
Diskon Listrik 50% Kembali? INDEF Prediksi Efeknya Dahsyat untuk Ekonomi Nasional
-
Bocor! Isi Pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi, Ini Penjelasan Istana
-
Raisa Curi Perhatian di Paris Fashion Week 2026! Gaya Busananya Bikin Pangling
-
Antara Niat Baik dan Petaka: Mahfud MD Bongkar Masalah Hukum di Balik Keracunan MBG