SuaraJakarta.id - Wali Kota Bogor Arya Bima membuat sebuah survei untuk melihat tingkat kedisiplinan masyarakat dalam menjalani protokol kesehatan Covid-19. Hasilnya, masyarakat lebih sering mengenakan masker ketimbang cuci tangan.
Survei itu digelarnya dengan turut menggandeng LaporCovid-19 dan Nanyang Technological University.
Hasilnya menunjukkan kalau masyarakat paling susah untuk berjaga jarak. Selain itu, cuci tangan pun jarang dilakukan ketimbang menggunakan masker.
"Jadi lebih banyak warga yang mengaku sering pake masker dibanding sering cuci tangan," kata Arya dalam sebuah acara bertajuk Kampanye Nasional dan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia secara virtual, Kamis (15/10/2020).
"Ada sekitar 30 persen warga yang mengaku selalu cuci tangan, ada 50 persen warga yang mengaku selalu cuci tangan dan ada 8 persen warga yang mengaku jarang cuci tangan," tambah Arya.
Arya menilai angka tersebut mengkhawatirkan karena kebiasaan cuci tangan selama seringkali disosialisasikan kepada masyarakat. Belum lagi ia menargetkan masyarakat yang selalu mencuci tangan itu harusnya sampai ke 80 persen.
Ia sendiri telah mengeluarkan surat edaran agar setiap titik yang berpotensi menimbulkan kerumunan orang untuk menyediakan fasilitas cuci tangan. Sejauh ini, pihaknya sudah membangun ribuan fasilitas cuci tangan di setiap titik-titik yang kerap menimbulkan kerumunan orang.
"Pemerintah Kota Bogor sendiri sampai saat ini telah membangun 2.584 fasilitas cuci tangan, di sekolah ada 466, di masjid ada sekitar 900, kemudian di posyandu hampir 1.000, di taman-taman, di perpustakaan dan lain-lain," kata Arya menambahkan.
Baca Juga: Hari Cuci Tangan Sedunia: Terlalu Sering Justru Bisa Bunuh Bakteri Baik
Berita Terkait
-
Hari Cuci Tangan Sedunia: Terlalu Sering Justru Bisa Bunuh Bakteri Baik
-
Sejarah Hari Cuci Tangan Sedunia
-
Hari Cuci Tangan Sedunia: Momen Tepat Ajarkan Anak Cuci Tangan Pakai Sabun
-
Bima Arya Ungkap 3 Penerima Prioritas Vaksin Covid-19 di Kota Bogor
-
Covid-19: Aksi Atik dan Ibu Lainnya Berbagi Makanan di Gantungan Bambu
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Air Tanah Tercemar Limbah? Ini Bedanya Air Pegunungan vs. Air Perkotaan
-
ABG 16 Tahun Bunuh Mahasiswi di Kos Ciracas: Polisi Ungkap Motif Cemburu yang Mengerikan!
-
Apa Peran Sekretaris LP PBNU di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Fakta Baru Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama Bikin Ngeri
-
Menteri Purbaya Menduga Kini Para Dirut Bank Pusing Untuk Menyalurkan Dana Rp 200 Triliun