SuaraJakarta.id - Fraksi PKB-PPP DPRD DKI Jakarta meminta agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk fokus menangani banjir Jakarta di sisa masa kepemimpinannya.
Hal ini disampaikan Ketua FPKB-PPP Hasbiallah Ilyas menanggapi tiga tahun kepemimpinan Anies, Jumat (16/10/2020).
"Yang perlu dikoreksi oleh Pak Anies ini, jangan sampai di 2020 seperti kejadian 2019 banjir yang meluluhlantakkan Jakarta," ujarnya dikutip dari Antara.
Banjir itu menjadi perhatian khusus oleh pihaknya, kata Hasbiallah, mengingat curah hujan semakin tinggi di Jakarta pada akhir Oktober ini seperti yang diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Selain banjir, Hasbiallah juga menyoroti janji rumah DP 0 Rupiah yang menjadi salah satu andalan Anies ketika kampanye yang menurutnya harus dimaksimalkan lagi BUMD yang terlibat di dalamnya seperti Sarana Jaya dan Jakpro.
"Rumah DP Rp 0 sampai hari ini belum maksimal. Padahal sebelum pandemi ini seharusnya ada sesuatu yang bisa dilakukan tentang DP Rp 0. Kalau Pemprov DKI melibatkan BUMD yang ada, saya rasa cepat berhasil, karena kita tidak bisa menyerahkan program DP Rp 0 ini ke Dinas Perumahan misalnya. Dinas Perumahan tidak punya kemampuan tentang itu. Maka harus melibatkan pihak BUMD. DKI punya Jakpro, Sarana Jaya," ucapnya.
Lebih lanjut, Hasbiallah menyebut pihaknya berharap dalam dua tahun terakhir masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI, semua janji kampanye dapat terealisasi minimal 50 persen, bila tidak dapat terpenuhi 100 persen.
Anies pernah menjelaskan bahwa 23 janji kampanye bermula dari dasar keadilan sosial.
Janji kampanye Anies itu kemudian diterjemahkan menjadi KSD atau kegiatan strategis daerah.
Baca Juga: Tiga Tahun Jadi Gubernur, PSI Anggap Anies Bikin Jakarta Makin Mundur
Anies mengatakan KSD tersebut kemudian dibuat menjadi program kerja.
Menurut Anies, program kerja itu ada yang selesai dalam waktu satu tahun hingga lima tahun masa kepemimpinan.
Anies meyakini 23 janji kampanye yang sudah menjadi KSD itu akan selesai dalam lima tahun masa kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Anies mengaku dirinya memiliki daftar program mana saja selesai dalam waktu satu hingga lima tahun mendatang.
"Lalu selama lima tahun itu ada yang bisa tuntas tahun pertama, ada yang tuntasnya tahun keempat, tahun kelima. Tapi yang paling penting kita punya matriksnya apa yang selesai kapan," katanya.
Berita Terkait
-
Jakarta Siaga Banjir, Pramono Tambah Pompa dan Perkuat Polder
-
8 Mobil Sedan Tapi Aman saat Banjir, Jangan Lupa Cek Ground Clearance
-
Melawan Jakarta Tenggelam: Limbah Elektronik Jadi Peringatan Dini Banjir
-
Sebut OMC Akan Reguler Dilakukan, Pratikno: Sekali Bencana Resiko Kerugiannya Jauh Lebih Besar
-
BPBD Jakarta Minta Warga Pesisir untuk Waspada Banjir Rob pada 17-22 Agustus 2025
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
-
Tiga Lembaga Ekonom Kritik Pemerintah: Gelombang Demo Cerminan Gagal Kelola Ekonomi Berkeadilan!
Terkini
-
Jangan Terprovokasi! Cek Fakta Sebelum Sebarkan Info Demo
-
Daihatsu Jakarta Selatan - Astra Daihatsu Radio Dalam: Layanan Lengkap untuk Mobil Anda
-
Polisi Sisir Gang Kecil Pasca Demo Jakarta
-
Presiden Prabowo : Saya Yakin Rakyat Bersama Saya
-
Kisah Pilu Uya Kuya: Rumah Hancur, Kucing Kesayanganpun Hilang