Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Minggu, 18 Oktober 2020 | 17:55 WIB
Begini wajah napi Cai Changpan alias Cai Ji Fan yang kabur dari Lapas Klas 1 Tangerang. [Ist]

SuaraJakarta.id - Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati Arif Wahyono membenarkan, bahwa jenazah narapidana Cai Changpan yang ditemukan di sebuah pabrik pembakaran ban sudah membusuk.

Cai Changpan ditemukan polisi di sebuah pembakaran ban di Kampung Cikidung RT 02/09, Desa Koleang, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (17/10/2020) dalam keadaan leher tergantung.

"Iya betul (Cai Changpan ditemukan dalam keadaan sudah membusuk)," ujarnya saat dihubungi Jakarta.suara.id, Minggu (18/10/2020) sore.

Namun, ia enggan menjelaskan secara detail mengenai prediksi sudah berapa lama Cai Changpan tergantung di pabrik pembakaran ban tersebut.

Baca Juga: Begini Kondisi Gudang Ban Tempat Pelarian Cai Changpan Terus Gantung Diri

Cai Changpan alias Antoni (Dok: Polisi)

Ia mengatakan, bahwa hasil otopsi Cai Changpan tinggal menunggu pemeriksaan lanjutan saja.

"Hasil otopsi tinggal menunggu pemeriksaan lanjutan dan analisa lanjutan," tukasnya.

Sekedar informasi, Pabrik pembakaran ban yang merupakan lokasi dimana narapidana hukuman mati kasus narkoba Cai Changpan ditemukan tergantung sudah dua minggu tidak melakukan produksi.

Pabrik pembakaran ban itu berlokasi di Kampung Cikidung RT 02/09, Desa Koleang, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Lokasi Cai Changpan bunuh diri (Suara.com/Andi)

Seorang petani di lokasi Muhammad Roup mengatakan, pabrik pembakaran ban itu sebelumnya selalu melakukan produksi.

Baca Juga: Pabrik Ban Jasinga Tempat Cai Changpan Gantung Diri Sudah 2 Pekan Kosong

Namun, sudah dua minggu ini tidak ada aktivitas apapun.

"Saya setiap hari ke sini, kalau dulu-dulu ada aktivitas, tapi ini udah ada dua minggu mah sudah nggak aktif, udah nggak produksi lagi pokoknya dua minggu ini," ujarnya saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP) di mana Cai Changpan tergantung, Minggu (18/10/2020).

Lokasi Cai Changpan bunuh diri (Suara.com/Andi)

Biasanya kata Muhammad Roup, di lokasi pembakaran ban ini selalu banyak karyawan. Bahkan, pada Sabtu (17/10/2020) pagi sempat ada beberapa orang yang berjaga.

"Kemarin ada orang yang jaga pas pagi-pagi lewat saya ke sini, soalnya saya kemarin itu mau ke kebun," katanya.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

Load More