SuaraJakarta.id - Pembunuhan keji terjadi di sebuah kontrakan Haji Jamal, Bekasi. Korbannya bernama Siti Soleha.
Siti Soleha adalah wanita panggilan atau cewek open BO. Siti Soleha dibunuh setelah hubungan seks, melayani pelanggannya di kontrakannya sendiri.
Berikut fakta-fakta Siti Soleha dibunuh dengan kejam:
1. Dibunuh dengan Senyap
Baca Juga: Pembunuhan Siti Soleha, Cewek Open BO Bekasi Dilakukan Senyap dan Cepat
Siti Soleha dibunuh dengan senyap dan cepat. Sebab warga sekitar kontrakan tetiba didatangi polisi dan diberi tahu ada pembunuhan di dalam.
Warga RW01/01 Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Zein mengungkapkan tak mendengar jeritan atau suara gaduh di Indekos tersebut. Suasana, Minggu (25/10/2020) malam itu berjalan seperti bisanya.
“Tiba-tiba datang polisi tuh sekitar pukul 20.00 WIB, tanya-tanya soal Indekos,” kata Zein kepada Suara.com di lokasi, Senin (25/10/2020).
Kedatangan aparat kepolisian tentu menjadi perhatian warga, Zein yang merupakan pedagang kelontong depan Indekos tersebut turut menyaksikan.
“Polisi minta izin masuk karena katanya ada pembunuhan di dalam, sempat nggak percaya tetapi ternyata benar, itu kamar ada di Lantai 3,” ungkapnya.
Baca Juga: Begini Penampakan Indekos Cewek Open BO yang Dibunuh Pelanggannya
2. Tak Ada Suara Teriakkan Saat Pembunuhan
Jenazah korban akhirnya dibawa menggunakan mobil evakuasi. Sementara penghuni dan penjaga sempat diinterogasi mengenai pembunuhan wanita itu.
“Nggak ada yang tahu, saya juga jaga di sini (warung kelontong) tidak mendengar apa-apa, dan tidak ada yang mencurigakan, ya kaya biasa aja,” ujar dia.
3. Pelaku Menyerahkan Diri
Siti Soleha tewas mengenaskan di Kontrakan Haji Jamal di RW 01/04, Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi. Jenazah korban ditemukan pada Minggu (26/10/2020) pukul 19.49 WIB.
Kekinian pelakunya menyerahkan diri ke Polsek Bekasi Utara.
Ia bernama Bayu Bani Adal dan telah ditahan pihak kepolisian.
4. Jasa Seks Siti Soleha Seharga Rp 450 Ribu
Kepada penyidik, pelaku telah menyewa jasa Siti untuk memuaskan sahwatnya. Ia memesan jasa cewek open BO melalui aplikasi Mi Chat pada Minggu (25/10/2020) pukul 13.00 WIB.
"Harga yang disepakati itu Rp 450 ribu sekali main (hubungan badan)," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chalid Thayib.
Keduanya kemudian bersepakat, korban meminta kepada pelaku untuk datang pada menjelang malam hari. Pelaku datang seorang diri dan menyetubuhi korban.
5. Dibekap dan Dijedoti ke Tembok
Namun, selepas berhubungan badan pelaku membunuh korban. Mulanya, kepala korban di dorong ke dinding kontrakan, wajahnya sempat dibekap memkai bantal.
Namun justru korban melawan dengan menggigit jari pelaku. Pelaku yang panik akhirnya mengampil sebilah pisau dan menusukan ke bagian leher dan perut korban.
Seketika itu korban tersungkur. Pelaku lantas pergi dan mengunci kontrakan korban.
6. Mayat Ditemukan Bersimbah Darah
Pada pukul 19.49 WIB, warga mencurigai isi dalam rumah korban dan merangsak masuk. Kondisinya sudah tidak bernyawa bersimbah darah.
Kaget melihat jenazah korban, warga kemudian melaporkan peristiwa itu kepada petugas piket Polsek Bekasi Utara.
"Saat cek TKP, kondisi korban terlentang mengenakan baju tidur lengan pendek dan celana pendek," katanya.
Namun, tak lama berselang peristiwa itu diketahui warga, seorang pria bernama Bayu Bani Adal mendatangi Polsek Bekasi Utara yang ada di Perumahan Prima Harapan, Kota Bekasi. Pria tersebut mengaku sebagai pelaku pembunuh korban.
"Pelaku menyerahkan diri datang ke Polsek Bekasi Utara," ujarnya.
Berita Terkait
-
Sekap Cewek Open BO di Apartemen, Andi Incar iPhone 13 Korban karena Dongkol Diminta Lagi Duit Esek-esek
-
Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh Pelanggan: Tisu Magic dan Minyak Lintah Papua jadi Barbuk Polisi
-
Terkuak Motif Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh, Pelanggan Ngamuk Gegara Korban 'Nembak' Harga
-
Fakta Baru Kasus Mayat Cewek Open BO di Pulau Pari, Ketiga Pelaku Kenal Korban Lewat MiChat
-
Ada Bekas Cekikan di Leher, Mayat Cewek Open BO di Pulau Pari Diduga Dibunuh
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Duel Abadi di Kamar Mandi: Sabun Cair vs Sabun Batangan, Mana Lebih Bagus?
-
Dorong Ekonomi Nasional, DJKI Targetkan Peningkatan Permohonan Paten dari Perguruan Tinggi
-
DJKI Luncurkan Pemeriksaan Daring untuk Tingkatkan Pelayanan Indikasi Geografis
-
Panduan Cerdas Memilih Lantai Granit Sesuai Tipe Rumah
-
Review Mustika Ratu Hair Tonic: Solusi Legendaris Penumbuh Rambut di Bawah Rp 50 Ribu