Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 30 Oktober 2020 | 07:30 WIB
Dewi Tanjung. [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]

SuaraJakarta.id - Politisi PDI Perjuangan Dewi Tanjung meminta poster Habib Rizieq Shihab di pinggir jalan dibongkar. Menurutnya poster itu sudah mengganggu.

Dia meminta kepada kepala daerah, Satpol PP, Dinas Kebersihan, dan Dinas Tata Kota untuk menertibkan poster Habib Rizieq itu.

Alasan ia meminta pencopotan poster HRS lantaran poster-poster tersebut sudah terpasang dalam waktu lama.

“Kepala daerah, Satpol PP, Dinas Kebersihan, dan Dinas Tata Kota tolong dong tertibkan poster si Rizieq yang bertebaran di sepanjang jalan. Udah cukup lama, wajar sekarang ditertibkan,” tulis Dewi Tanjung melalui akun Twitter miliknya dikutip pada Kamis (29/10/2020).

Baca Juga: Polisi Ungkap Tak Ada Pengerahan Pasukan saat Habib Rizieq Pulang

Dewi Tanjung sendiri merupakan politikus PDIP yang kerap membuat pernyatan yang mengundang kontroversi.

Poster dengan kalimat heroik dan penuh pengorbanan muncul jelang habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia awal November 2020 besok. (Youtube Front TV)

Sebelumnya ia pernah menyebut Najwa Shihab dengan acara yang ia pandu, tidak jelas arahnya.

Pernyataan itu ia cuitkan terkait dengan aksi Najwa Shihab yang mengajukan pertanyaan kepada kursi kosong, sebagai bentuk sindiran terhadap Menkes Terawan yang tak kunjung memenuhi undangan Mata Najwa.

“Kok nyari rating begini amat ya. Kita melihat Najwa ini semakin aneh dan arahnya tidak jelas,” kata Dewi melalui akun Twitter miliknya pada awal Oktober lalu.

Bahkan, ia menyindir sosok Najwa dengan meminta agar menteri memperiksa otak Najwa. Dewi pun menyebut bahwa Najwa sedang kram otak lantaran dibuat pusing mengejar rating program acaranya di televisi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Habib Rizieq Shihab Jadi Pencuci Piring di Arab Saudi?

“Pak Menteri coba dicek otaknya si Najwa bisa jadi sedang kram otak karena pusing mengejar rating untuk programnya,” ujar Dewi.

Poster dengan kalimat heroik dan penuh pengorbanan muncul jelang habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia awal November 2020 besok. (Youtube Front TV)

Dewi Tanjung juga pernah mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan hanyalah rekayasa belaka.

Sebelumnya, Pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengklaim akan pulang ke Indonesia bersama keluarganya dalam waktu dekat.

Ia mengatakan alasan kembali ke tanah air ialah karena akan berjuang terhadap negara yang dianggapnya memprihatikan.

Kabar rencana pulang itu disampaikan Rizieq lewat sebuah rekaman video berdurasi 1 menit, 30 detik yang beredar di media sosial.

Dalam video itu, tampak Rizieq duduk di sofa di hadapan sejumlah pria dalam sebuah ruangan.

Load More