SuaraJakarta.id - Kebakaran melanda pabrik biskuit yang berada di Kampung Picung, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Kamis (29/10/2020) malam.
Salah satu warga setempat yang juga saksi mata kebakaran pabrik biskuit tersebut adalah Megawati.
Ia pertama kali mencium bau asap dari pabrik tersebut sekira pukul 18.25 WIB.
Wanita berusia 25 tahun itu sedang berada di depan rumahnya yang tak jauh dari lokasi pabrik.
Baca Juga: Kritik Pedas Asfinawati ke Megawati, Ingatkan Peristiwa Kudatuli
Lantaran bau asap yang semakin terasa, Megawati pun melaporkan kepada tetangga sebelahnya, Marsun.
Marsun yang yakin itu adalah kebakaran meminta petugas keamanan pabrik untuk mengecek sumber bau asap.
Benar saja, diruangan produksi api sudah menyala.
"Dari keterangan saksi, mulanya mencium bau asap dari pabrik. Dan saat dicek api sudah membakar ruangan produksi,” ujar Kapolsek Pasar Kemis AKP Fikri Ardiansyah dikonfirmasi Suara.com, Jumat (30/10/2020).
Fikri melanjutkan, warga bersama petugas keamanan langsung berusaha memadamkam api mengunakan alat pemadam api ringan.
Baca Juga: Megawati Pertanyakan Sumbangsih Milenial, Buruh: Kami Tersinggung!
Namun, upaya tersebut tidak berhasil menjinakkan si jago merah. Api justru merembet ke ruangan lainnya.
Petugas keamanan pabrik akhirnya melaporkan ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).
"Tidak lama dilaporkan, tiga unit damkar datang ke lokasi kejadian. Sementara kami mengamankan lokasi agar warga tidak mendekat ke kawasan pabrik," sebutnya.
"Tidak ada korban dalam perisitiwa kebakaran pabrik tersebut," paparnya.
Sementara, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin menyatakan, tiga unit damkar dikerahkan untuk memadamkan api.
Kosrudin menerangkan pihaknya cukup kesulitan memadamkan api yang sudah cukup membesar. Butuh empat jam api baru berhasil dijinakkan.
“Api berhasil dipadamkan oleh Damkar selama 4 jam. Terkait penyebabnya, diduga dari arus pendek listrik” sebutnya.
"Tidak ada korban jiwa. Namun kerugian akibat kebarakan itu di taksir sekitar Rp 300 juta," paparnya.
Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution
Berita Terkait
-
Megawati Gemilang: Red Sparks Paksakan Laga Kelima Final Liga Voli Korea Selatan
-
Analis Sebut Kemungkinan Pertemuan Megawati-Prabowo Masih 50:50, Puan dan Dasco Bisa Bawa Harapan
-
Puan Maharani Beberkan Kapan Megawati Akan Bertemu Prabowo
-
Jadwal Leg 4 FInal Korean V-League April 2025, Megawati Hangestri dan Red Sparks Siap Menang?
-
Final Leg Ketiga Red Sparks vs Pink Spiders: Megawati Bikin Malu Ratu Voli Korea
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Dermaga Baru PIK: Gerbang Wisata Mewah ke Kepulauan Seribu, Ancol Terancam?
-
Pramono Mau Bikin Layanan Transjabodetabek, Pengamat: 60 Persen Warga Bakal Gunakan Angkutan Umum
-
Omzet UMKM di Jakarta Justru Menurun Jelang Lebaran, Ini Penyebabnya
-
Termasuk Pedagang Taman, Rano Karno Targetkan 500 Ribu Lapangan Kerja Baru di Jakarta
-
Rano Karno Sebut 6 Taman di Jakarta Bakal Buka 24 Jam, Ini Daftarnya