SuaraJakarta.id - Polisi menangkap 10 pelajar yang bukan merupakan bagian dari FPI dan PA 212 Cs yang menggelar Aksi Bela Nabi 211 di dekat Gedung Kedubes Prancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020). Salah satu dari mereka diamankan lantaran membawa pistol mainan.
"Tadi yang di Kedutaan Prancis ada mereka kami amankan, ada beberapa yang kami cek. Bukan dari ormas. Tapi intinya kami scanning karena tadi ada yang bawa pistol, pistol mainan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Heru Novianto di lokasi, Senin (2/11).
Menurutnya, meski yang dibawa tersebut merupakan pistol mainan, pelajar tersebut tetap diamankan lantaran membawa barang tidak pada tempatnya.
Lebih lanjut, Heru mengatakan, sejauh ini baru 10 pelajar yang diamankan. Ia mengatakan, rata-rata usia para pelajar tersebut di bawah 17 tahun.
Baca Juga: Aksi Bela Nabi Bubar, Pasukan Oranye Bersihkan Sampah yang Terserak
"Kami belum ngecek lagi karena lagi konsentrasi di sini. Rata-rata pelajar karena umur di bawah 17 semua," kata dia.
Sudah bubar
Massa FPI dan PA 212 yang menggelar Aksi Bela Nabi 211 mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron di dekat Gedung Kedubes Prancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020), akhirnya membubarkan diri secara damai.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, massa aksi membubarkan diri sekitar pukul 16.10 WIB. Massa aksi membubarkan diri dengan mengumandangkan salawat dan dalam keadaan kondusif.
Massa membubarkan diri seusai perwakilan menyampaikan pernyataan sikap dan mengabarkan kabar terkini terkait kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia.
Baca Juga: Pendemo Titip Surat ke Polisi, Ustaz Haikal: Buat Presiden Prancis Macron
"Mari kita pulang balik kanan. Hati-hati provokator kita pulang dengan damai," ucap perwakilan massa dari atas mobil komando di lokasi.
Massa pun bubar dengan kondusif. Adapun aparat TNI dari Marinir tampak dikerahkan untuk mengawal kepulangan massa dari lokasi. Mobil komando aksi tampak bergerak ke arah ke Tanah Abang.
Tak lama setelah bubarnya massa, petugas kebersihan PPSU langsung turun membersihkan sisa-sisa sampah yang terserak dari lokasi aksi.
Berita Terkait
-
Respons Atas Pernyataan Politisi India, Ini 5 Fakta Demo Bela Nabi Muhammad di Kedubes India
-
Geram Nabi Muhammad Dihina, Slamet Maarif Serukan Copot Bendera India, Massa: Setuju!
-
Demo Bela Nabi Muhammad di Kedubes India, Arus Lalin di Jalan HR Rasuna Said Terpantau Padat
-
Aksi Bela Nabi Muhammad SAW di Kedubes India, Orator: Kalau Kita Melawan, Mereka Pasti Takut
-
Pekik Takbir saat Geruduk Kedubes India, Sekelompok Emak-emak Kompak Bawa Bendera Hitam Tulisan Arab
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa