SuaraJakarta.id - Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun mengungkap FPI mau jadi partai. Namun keinginan itu adalah keinginan lama.
Kini keinginan FPI mau jadi parai sudah tidak relevan. Hal itu diungkap Refly Harun bertepatan dengan mementum kepulangan Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab.
“Karena saya dengar juga FPI mau berubah jadi partai, walau long time ago. Mungkin ini ide sudah tidak relevan lagi, karena mereka akan lebih ke Amar Maruf Nahi Munkar, atau apapun namanya,” kata Refly Harun disitat dari akun Youtubenya.
Pada kesempatan itu juga, Refly kemudian menyinggung kontribusi dan pengaruh Habib Rizieq ke. Habib Rizieq berpotensi jadi capres 2024 atau calon presiden 2024.
“Kalau memang Habib Rizieq ingin berbuat kepada negara, turun gelanggang, kenapa tidak? Makanya hapuskan presidensial threshold. Tetapi itu tergantung dia, apakah dia akan ikut berpolitik lebih jauh, atau memang tetap menjadi penjaga moral saja,” kata Refly.
Tetapi yang pasti, sosok Habib Rizieq dipercaya bakal memainkan peran signifikan dalam politik Indonesia ke depan. Kendati dia berasal dari jalur non partai.
“Mungkin sama seperti Gatot Nurmantyo, walau dalam dimensi berbeda. Satu dimensi keda’ian, satu lagi mantan Panglima TNI yang juga punya pengalaman,” katanya.
Imbauan Polisi
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat meminta kepada sejumlah kelompok masyarakat dari Jawa Barat yang ingin menjemput kepulangan Habib Rizieq Shihab agar bersikap tertib di masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Refly Harun Prediksi Jutaan Orang Jemput Rizieq: Berharap Tak Bakar Halte
Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan karena pandemi Covid-19 belum usai, kelompok masyarakat tersebut diminta agar jangan lengah dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Kalau memang ingin berangkat, silakan saja, tapi tetap protokol kesehatan dijaga, gunakan masker," kata Erdi sebagaimana dilansir Antara, Kamis (5/11/2020).
Meski begitu, ia juga menilai alangkah baiknya masyarakat tetap berdiam di rumah dan menghindari keramaian yang menyebabkan kerumunan. Karena, kerumunan massa dapat memperbesar potensi penularan Covid-19.
"Imbauannya, tetap menjaga jarak, sekarang masa pandemi Covid-19, kalau dirasa tidak perlu, lebih baik di rumah saja," kata dia.
Sebelumnya, salah satu kelompok masyarakat Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat menyatakan bakal menjemput Habib Rizieq Syihab langsung ke Jakarta setelah mendarat dari Arab Saudi.
Habib Rizieq Shihab yang merupakan tokoh pimpinan Front Pembela Islam (FPI), dikabarkan bakal terbang ke Tanah Air pada 10 November 2020 mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
Ekonom Sebut Danantara 'Duitnya Mepet', Negara Siap-siap Menalangi Utang Whoosh
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Kritik Prabowo Soal Ini, Refly Harun: Suka-suka Lah Mumpung Berkuasa, Apa Juga Halal
-
Geger! dr. Tifa Tuding Ibu Jokowi Bukan Ibu Kandung, Roy Suryo dan Refly Harun Ikut Terlibat?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Prabowo Pelajari Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Saldo DANA Gratis Rp 325 Ribu Menanti, Waktunya Belanja Hemat di Hari Kamis
-
BRIN Ungkap Sederet Faktor Penyebab Tingginya Angka Kehamilan Tak Diinginkan di Jawa-Bali
-
Rekomendasi 5 Sunscreen dengan Niacinamide Untuk Menyamarkan Noda Hitam
-
Wanita Ini Ngamuk ke Polisi Saat 'Catcalling', Apa yang Terjadi?