SuaraJakarta.id - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), jumlah kasus positifnya bertambah.
Salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19, Pemkot Tangsel bakal melakukan vaksinasi Covid-19 seluruh warganya sekira 1,7 juta penduduk.
Hal itu, diungkapkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Deden Deni.
Menurutnya, vaksinasi tersebut merupakan program pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi untuk melakukan vaksinasi di delapan kota/kabupaten di Banten.
Di Tangsel, lanjut Deden, pihaknya masih melakukan pendataan dan verifikasi data semua penduduk yang tercatat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
"Saat ini masih pembahasan dan rapat-rapat soal jumlah, juklak juknis dan pendataan. Nah angkanya kan belum ada kepastian," katanya kepada Suara.com, Kamis (12/11/2020).
Menurutnya, tidak ada kriteria khusus untuk orang yang akan divaksinasi Covid-19.
"Nggak ada kriteria khusus. Semua masyarakat bisa dapat vaksin Covid-19, kan itu program nasional enggak ada kriteria. Target semua penduduk Tangsel sekira 1,7 juta jiwa," ungkap Deden.
Meski begitu, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Tangsel akan dilakukan secara bertahap.
Baca Juga: Sambut Vaksinasi Covid-19, Pontianak Siapkan Tenaga Medis
Untuk tahap awal, vaksinasi akan menyasar tenaga kesehatan (nakes), aparat TNI dan Polri, dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Ada tahap awal dan tahap-tahap berikutnya. Tahap awal itu nakes, aparat, dan ASN. Target semua penduduk Tangsel," tutur Deden.
Soal jumlah kasus positif Covid-19, Deden menyatakan terkini tidak ada peningkatan signifikan.
"Perkembangan Covid-19 di kita sudah zona oranye. Ada penambahan, tapi nggak signifikan," ungkapnya.
Melansir dari website lawancovid19.tangerangselatankota.go.id jumlah kasus Covid-19 di Tangsel, Kamis (12/11/2020), bertambah 6 menjadi 1.970 kasus.
Dafi informasi yang dihimpun, Pemprov Banten bakal melakukan vaksinasi pada Desember 2020 mendatang.
Akan dilakukan di delapan kota/kabupaten. Termasuk Tangsel yang merupakan bagian wilayah sebaran Covid-19 tinggi.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Nama Crazy Rich PIK Helena Lim Terseret Kasus Korupsi, Dulu Sempat Heboh Diduga Palsukan Dokumen Vaksinasi Covid-19
-
Vaksinasi COVID-19 Tetap Gratis Untuk Kelompok Rentan
-
Peranan Penting Komunikasi Risiko & Kerja Kolaboratif untuk Capaian 2 Tahun Vaksinasi Inklusif COVID-19 di Indonesia
-
Komitmen Tangani Covid-19, AMNT Raih Penghargaan PPKM Award 2023
-
Vaksinasi Booster untuk Anak 6-11 Tahun akan Dimulai Triwulan Kedua
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
-
DTKS Resmi Berubah Jadi DTSEN, Ini Cara Update Desil Agar Tetap Terima KIP Kuliah
-
Jalan Terjal Jay Idzes ke Torino, Il Toro Alihkan Incaran ke Bek 1,97 M
-
Sri Mulyani Ungkap Kejanggalan Angka Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen yang Bikin Publik Melongo!
-
Cara Daftar DTKS Agustus 2025 Agar Dapat Bansos KIP-K, PKH, BPNT dan KJP Plus
Terkini
-
Monitor 4K vs Full HD: Bongkar Tuntas Mana Lebih Worth It untuk Kerja dan Editing
-
Dana Segar BPJS Ketenagakerjaan Cair Tanpa Resign, Solusi DP Rumah dan Siapkan Pensiun Dini
-
Lomba 17 Agustus Anti Mainstream di Ruang Kantor Sempit, Tetap Maksimal Walau Minimalis
-
9 Ide Lomba 17 Agustus di Kampung, Meriah, Murah Dan Akan Jadi Kenangan
-
Rekomendasi Setrika Uap Terbaik: Anti Lecek, Anti Ribet, dan Pastinya Hemat Listrik!