SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan tak menambah jumlah saham di perusahaan bir merk Anker, PT Delta Djakarta. Bahkan, saham yang dimiliki saat ini ingin dijual Gubernur Anies Baswedan.
Kendati demikian, Kepala Badan Pembinaan BUMD DKI Faisal Syafruddin justru menyebut rencana ini masih terhambat. Sebab, pihak DPRD belum kunjung menyetujui penjualan saham tersebut.
"Penambahan saham harus melewati persetujuan DPRD dulu dan serangkaian prosedur lainnya yang tidak pernah terjadi," ujar Faisal kepada wartawan, Jumat (13/11/3020).
Faisal bahkan menyebut pihaknya sudah berulang kali mengirim surat yang isinya permohonan agar penjualan saham disetujui. Namun, DPRD tak kunjung menggubrisnya.
Baca Juga: Bantah Tambah Saham Perusahaan Bir Anker, Pemprov DKI: Datanya Tertukar
"Kami juga telah mengirimkan beberapa kali surat permohonan persetujuan penjualan saham kepada DPRD, namun belum kunjung disetujui," jelasnya.
Ia menjelaskan terhitung sudah tiga kali permohonan persetujuan penjualan saham PT Delta Djakarta diajukan kepada DPRD.
"Ada tiga surat permohonan penjualan saham bir yang telah diajukan Pemprov DKI kepada DPRD. Di antaranya Surat Gubernur DKI Nomor 479/-1.822, Nomor 91/-1.822, dan Nomor 177/-1.822," pungkasnya.
Karena itu, ia menegaskan saat ini jumlah saham Pemprov DKI Jakarta masih sama sejak tahun 2015, yakni 26,25 persen atau sebesar 210.200.700 lembar saham.
Kronologis kepemilikan saham Pemprov DKI Jakarta sebagai berikut:
Baca Juga: Pemprov DKI Kini Pemegang Saham Mayoritas Bir Delta Djakarta? Ini Faktanya
- 1984 : sebesar 810.600 saham (35 persen)
- 1993 : sebesar 4.204.014 saham (30 persen)
- 2000 : sebesar 4.204.014 (26,25 persen)
- 2015 : sebesar 210.200.700 (26,25 persen)
Berita Terkait
-
Sudah Teken Pakta Integritas, Ridwan Kamil Belum Tentu Jual Saham PT Delta: Nanti Dibahas
-
RK-Suswono Janji Jual Saham Bir Delta Jika Menang Pilkada, Duitnya Buat Bangun Sekolah
-
Bukan Lagi Jual Sahamnya Seperti Janji Anies Dulu, RK Disebut Bakal Tutup Perusahaan Bir PT Delta
-
Anies Buka-bukaan Dijegal Politisi PDIP saat Coba Jual Saham Perusahaan Bir di Jakarta
-
Berbeda dengan Anies, Heru Budi Tegaskan Tak Ada Niat Jual Saham Pemprov DKI di Perusahaan Bir
Terpopuler
- Mobil Mentereng Lisa Mariana Jadi Sorotan: Mesin Sekelas Vios, Harga bak Fortuner Baru!
- Cara Menghapus Iklan dan Bloatware di Xiaomi, Redmi, dan Poco dengan HyperOS
- Bergaya ala Honda CRF150L, Seharga Yamaha XMAX: Pesona Motor Trail Aprilia Ini Bikin Kepincut
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Diunggah La Liga, 3 Klub Spanyol yang Cocok untuk Tujuan Baru Rizky Ridho
Pilihan
-
Eks Pelatih Timnas Indonesia Ingatkan Patrick Kluivert: Jangan Tiru Belanda
-
Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Formasi Jangan Coba-coba
-
Beda Media Korsel: Dulu Sayang Kini Serang Habis-habisan Timnas Indonesia
-
Kontroversi: Ghiblifikasi AI Lukai Hayao Miyazaki, 'AI Tak Punya Jiwa'
-
Doa Takbiran Idulfitri dan Dzikir yang Dicontohkan Rasulullah, Arab dan Latin
Terkini
-
Air Mata Bang Doel Pecah di Lebaran Betawi: Tradisi Potong Kebo yang Hilang Kini Kembali
-
Bau Busuk di JGC Bukan dari RDF Rorotan, DLH DKI Sebut Berasal dari Tempat Ini
-
Bank Mandiri Gelar Program Mudik Gratis 2025, 8.500 Pemudik Berangkat dengan 170 Bus
-
Margasatwa Ragunan Bidik 600.000 Pengunjung Pada Libur Lebaran 2025
-
Ganjil-Genap di Jakarta Ditiadakan Selama Libur Lebaran