SuaraJakarta.id - Nasib nahas baru saja dialami seorang pegawai BUMN bernama Inggrid Priscillia (32). Ia menjadi korban begal di pertigaan Jalan Tarumanegara, Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa (17/11/2020).
Dilansir BantenNews.co.id (jaringan Suara.com), Inggrid diketahui merupakan salah satu pegawai di Bank Mandiri saat itu hendak berangkat kerja ke daerah Jakarta Selatan. Namun tiba-tiba ada dua orang yang mengendarai sepeda motor memberitahu bahwa ban mobilnya kempes.
Tak disadarinya, bahwa dua orang tersebut merupakan bagian dari komplotan begal. Inggrid pun turun dari mobilnya hendak mengecek ban. Tak lama kemudian, datang dua orang lagi dengan mengendarai sepeda motor mengambil tas yang ada di mobil korban.
Beruntungnya, ada pengendara lain yang melihat aksi jambret tersebut dan langsung meneriaki maling. Warga pun langsung mengejarnya.
Baca Juga: Begal Beraksi Sasar Karyawan BUMN, Todong Warga Pakai Airsoft Gun
“Terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan, terhadap dua buah tas warna hitam dan pink merk Hush Puppies, dan Longchamp milik korban yang dilakukan oleh 4 (empat) orang laki-laki,” ujar Kanitreskrim Polsek Ciputat Timur Iptu Hitler Naputupulu.
Menurut Hitler, setelah korban berhenti turun melihat ban mobilnya, dua orang tersangka yang posisi di belakang langsung ke samping kiri mobil, lalu membuka pintu mobil sebelah kiri bagian depan dan mengambil tas milik korban yang disimpan di jok depan. Setelah itu, tersangka langsung kabur.
“Dua buah tas jinjing itu berisikan hair dryer, charger handphone, handphone samsung, botol parfum dan tas make up. Sesuai dengan laporan korban, jika ditotal barang-barangnya itu berjumlah Rp 7 juta rupiah,” jelas Hitler.
Dua orang tersangka akhirnya dapat diamankan dan pada saat diamankan mengeluarkan senjata airsoft gun. Sedangkan dua tersangka lagi, yakni Ali dan Sujai ( DPO) melarikan diri.
“Adapun peran dari masing-masing, tersangka yang tertangkap selaku yang melakukan eksekusi, sedangkan tersangka yang DPO yang memberikan informasi ke korban,” katanya.
Baca Juga: Dapat Dukungan Eks Kader PDIP, Putri Ma'ruf Amin Merinding
“Dari hasil pemeriksaan tersangka mengakui telah melakukan tindak pidana yang sama sebanyak tiga kali, di wilayah Ciputat dan wilayah Pamulang,” imbuh dia.
Berita Terkait
-
Seorang Polisi Jadi Korban Begal di Cikarang, Honda Scoopy Miliknya Dibawa Kabur
-
Banjir di Tangsel Belum Surut, Catat Nomor-nomor Penting Ini untuk Kondisi Darurat
-
Komplotan Begal Berpistol Berkeliaran di Jatinegara, Raja Tega sampai Bikin Korbannya Cium Aspal!
-
Seorang Wanita Tewas Usai Jadi Korban Penjambretan, Kepala Terbentur Aspal Gegara Tas Ditarik Hingga Terjatuh
-
Viral! Pemotor Dikejar Polisi Dikira Begal, Pengamat: Saatnya Evaluasi SOP Pemeriksaan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
Terkini
-
Tiga Kali Bobol! Sistem IT Bank DKI Lemah, Gubernur Ancam Gandeng Lembaga Audit Internasional!
-
Tragis di Teluk Gong, Warga Dihebohkan Dua Balita Jadi Korban Penganiayaan Pacar Ibu Kandung
-
Viral Kasus Pelecehan di Stasiun Tanah Abang, Polisi Klaim Telah Koordinasi dengan KAI
-
Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
-
Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem