SuaraJakarta.id - Polsek Cipondoh Polres Metro Tangerang membekuk komplotan geng motor. Dalam aksinya komplotan ini tak segan melukai korbannya.
Keempat komplotan yang dibekuk tersebut masing-masing berinisial AA, MS, NS, dan HF.
Empat anggota geng motor itu ditangkap setelah melukai korbannya yang seorang wanita berinsial NK, Minggu (15/11/2020).
Wanita 35 tahun itu dipepet para pelaku saat melintas di Jalan Irigasi Sipon, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, sekira pukul 04.04 WIB.
Baca Juga: Viral Emak-emak Teriak Takbir Saat Disetop Polisi, Warganet Soroti Sikapnya
Para geng motor itu meminta barang bawaan korban hingga mengayunkan celurit ke punggung korban.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Sugeng Hariyanto, menyatakan, para pelaku tidak segan untuk melukai korban hingga terjatuh dari motor.
Bahkan, Sugeng melanjutkan, korban yang sudah terjatuh dan berlari meminta pertolongan masih dikejar oleh kawanan geng motor tersebut.
"Korban yang terjatuh dari motor dan berlari ke arah pemukiman warga masih dikejar para tersangka ini. Mereka tidak puas untuk menganiaya," ujarnya saat ungkap kasus, di Polsek Cipondoh, Jumat (27/11/2020).
Beruntungnya, korban masih bisa selamat karena teriakannya mengundang para warga setempat hingga pelaku berhenti mengejar.
Baca Juga: Tragis! Beli Sarapan Nasi Uduk, Sarah Ditabrak Motor Tewas di Tempat
Sugeng menyebutkan, pihaknya yang telah mendapat laporan perisitiwa tersebut langsung melakukan pengejaran hingga kemudian menangkap para pelaku.
Namun, dia melanjutkan, petugas terpaksa memberikan tindakan terukur dengan melumpuhkan kaki geng motor ini karena melawan dan mencoba lari saat ditangkap.
"Kelompok geng motor ini melakukan aktivitas kejahatannya pada pagi dini hari. Berdasarkan keterangannya juga mengakui hal itu," tuturnya.
"Kami juga sudah mengamankan barang bukti celurit yang dipakai dalam aksi mereka. Sementara korbannya sudah ditangani dokter karena luka sobek bahu dan pinggul belakang," ungkapnya.
Kini empat pelaku sudah mendekam di tahanan Polsek Cipondoh. Mereka dikenakan Pasal 170 KUHPidana dengan ancaman 7 tahun penjara.
"Masyarakat kita imbau untuk tetap waspada dengan situasi yang ada di Kota Tangerang ini, khususnya pada malam hari atau dini hari," tandasnya.
Polres Metro Kota Tangerang mengungkap kasus geng motor dengan senjata tajam yang beraksi di Kota Tangerang, pada Jumat (27/11/2020). [Suara.com/Ridsha Vimanda Nasution]
Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution
Berita Terkait
-
Video Gibran Bareng 9 Naga Jadi Nyinyiran Emak-emak, Proyek Titipan Disinggung: Nah Ketahuan Kan..
-
Kompak Geruduk Istana, Ini Sederet Tuntutan Massa Pendemo Perempuan ke Prabowo
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Karno Unggul di TPS Anies Mencoblos
-
Dharma Pongrekun-Kun Wardana Pantau Hitung Cepat dari Posko Pemenangan Siang Ini
-
Ditemani Sang Istri, Ridwan Kamil Gunakan Hak Suara di TPS Kota Bandung
-
Dharma Pongrekun Bersama Keluarga Nyoblos di TPS 31 Lebak Bulus
-
Pramono Mengaku Bisa Tidur Tenang Jelang Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024