SuaraJakarta.id - Makan pisang dan minum air hangat setiap pagi disebut sebagai diet Jepang yang diklaim dapat menurunkan berat badan dalam seminggu.
Seperti diketahui, pisang merupakan salah satu buah yang memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan. Selain itu, pisang juga sangat baik jika ditambahkan ke dalam menu diet Anda.
Melansir dari Healthy Life Tricks, konsumsi pisang setiap pagi ternyata bisa membantu menurunkan berat badan hingga 5 kilogram hanya dalam seminggu.
Diet pisang ini disebut diet Jepang. Metode ini dipelopori oleh apoteker Sumiko Watanabe dari Osaka untuk suaminya, Hitoshi Watanabe. Uniknya, diet ini bahkan tidak memerlukan upaya atau perubahan khusus dalam rutinitas harian Anda.
Baca Juga: 5 Manfaat Pisang, Baik untuk Sistem Pencernaan Tubuh
Pisang mengandung pati resisten yang efektif mempercepat proses penurunan berat badan. Hanya saja, tidak semua pati itu sama. Pati terbagi menjadi dua, yakni pati yang mudah dicerna dan pati resisten.
Cara melakukan diet Jepang ini pun mudah. Anda hanya perlu mengonsumsi 1-2 pisang dan segelas air hangat setiap pagi untuk sarapan. Kombinasi pisang dan air hangat ini disebut mampu meningkatkan pencernaan dan melembabkan tubuh.
Setelah Anda mengonsumsi pisang dan air hangat setiap pagi, Anda bisa mengonsumsi makanan apapun di siang dan malam hari.
Prinsipnya, Anda bisa mengonsumsi makanan apapun sampai 80 persen puas lalu berhenti. Namun, Anda juga tetap harus memilih makanan yang rendah kalori di siang dan malam hari.
Adapun aturan makan yang bisa Anda jadikan panduan ketika melakukan diet Jepang ini. Pada pukul 3 sore, Anda bisa mengonsumsi makanan ringan yang manis asalkan penting dan sehat.
Baca Juga: 6 Tips Menurunkan Berat Badan dan Mengecilkan Perut Pascamelahirkan
Pada pukul 8 malam, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan berat atau ringan apapun. Selain itu, Anda juga harus menghindari minuman beralkohol, jus dengan pemanis maupun susu, selama melakukan diet Jepang.
Di sisi lain, Anda justru dianjurkan tidur terlalu larut malam. Hal itu karena tidur juga berperan penting dalam proses penurunan berat badan. Namun, sebelum mencoba diet ini, alangkah baiknya bila dikonsultasikan terlebih dahulu ke dokter.
Berita Terkait
-
Enggak Perlu Diet Ketat, Ini 8 Makanan Enak yang Bisa Bikin Langsing setelah Lebaran
-
Mengenal Farro, Gandum Kuno yang Jadi Tren Diet Slow Aging di Korea Selatan
-
Puasa hingga Mindful Eating, Solusi Jitu Turunkan Berat Badan Sehabis Lebaran
-
20 Alasan Berat Badan Tidak Turun-Turun, Bagaimana Mengatasinya?
-
Ampuh seperti Botox? Membedah Morning Routine Ashton Hall: Oleskan Kulit Pisang ke Wajah
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
-
Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
-
Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini