SuaraJakarta.id - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Depok 2020 tinggal menghitung jam. Masyarakat Depok akan mulai memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan pada, Rabu (9/12/2020) besok.
Pada H-1 Pilkada Depok 2020, Suara.com secara khusus mengupas sekilas para paslon yang bertarung menjadi pemimpin di kota berjuluk Kota Petir tersebut.
Kali ini yang akan dikupas adalah paslon nomor urut 2, Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono
Berikut Suara.com paparkan profil singkat dan janji kampanye Idris-Imam:
Sekilas Mohammad Idris
Diketahui Mohammad Idris merupakan calon petahana yang sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Depok periode 2015-2020.
Mohammad Idris juga pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok 2011-2016. Kala itu mendampingi Nur Mahmudi Ismail.
Pria kelahiran Jakarta, 25 Juli 1961, ini kini kembali maju dalam bursa calon Wali Kota Depok, menggandeng Imam Budi Hartono.
Sebelum menduduki posisi di pucuk pemerintahan Kota Depok, Mohammad Idris menjadi dosen di Universitas Indonesia, Universitas Islam Nasional Hidayatullah, dan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Baca Juga: Beredar Pesan Berantai WA Bagi Bansos dari Paslon Idris-Imam, Ini Faktanya
Mohammad Idris merupakan cucu dari KH. Hasbi dan Nyai Siqot, sesepuh Beji.
Meski kedua orang tuanya berasal dari Depok, ia lahir di Jakarta dan ikut berdagang di Manggarai.
Mohammad Idris menamatkan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Jakarta dan melanjutkannya ke Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo.
Selanjutnya, ia meraih beasiswa studi di Arab Saudi pada 1982. Kemudian meraih gelar doktor di Fakultas Syari’ah jurusan Tsaqofah Islamiyyah Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud, Riyadh, Arab Saudi.
Sekilas Imam Budi Hartono
Berbeda dengan pendampingnya. Imam Budi Hartono merupakan kader PKS yang sudah 20 tahun menjabat sebagai anggota legislatif baik di Kota Depok dan Provinsi Jawa Barat.
Tag
Berita Terkait
-
PKS Jelaskan Alasan Imam-Ririn Cabut Gugatan Sengketa Pilkada Depok di MK
-
Jagoannya Keok di Pilkada Depok, PKS Beri Respons Begini
-
Hasil Real Count PKS Imam-Ririn Unggul di Pilkada Depok, Tapi Beda Pemenangnya di Hitung Cepat Indikator dan Voxpol
-
Adu Pendidikan Supian Suri Vs Imam Budi, Panas Saling Serang di Debat Terakhir Pilkada Depok
-
Minta Bukti Keseriusan Diusul jadi Bacawali, Imam Budi Hartono Tantang NasDem Depok Lakukan Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Cara Menghindari Gangguan Kecemasan Akibat Konsumsi Informasi di Media Sosial
-
Tak Banyak yang Tahu, Pulau di Indonesia Ini Ternyata Pernah Keluar dari NKRI
-
Misteri Menara Saidah: Mengapa Gedung Megah Ini Jadi Istana Hantu di Jantung Jakarta?
-
"Nyawa Ayahku Hanya Dihargai 1,5 Tahun" Keluarga Korban Gebrak Meja di Sidang Tabrak Lari
-
Livin' Fest 2025: Bank Mandiri Bakal Suguhkan Expo dengan Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif