Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 09 Desember 2020 | 07:38 WIB
Suasana menuju Ponpes Agrokultural Markaz Syariat Megamendung, Bogor, yang rencananya akan dikunjungan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab, Senin (9/11/2020). [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]

SuaraJakarta.id - Satu jasad Laskar FPI ditembak mati polisi dimakamkan terpidah, Rabu (9/12/2020) hari ini. Sementara 5 jasad lain dimakamkan di Megamendung Bogor.

Lima jenazah yang dimakamkan di kompleks Markaz Syariah Megamendung yakni Andi Oktiawan (33), Faiz Ahmad Syukur (22), Ahmad Sofiyan alias Ambon (26), Muhammad Suci Khadavi (21) dan Lutfi Hakim (25).

Sementara jenazah Muhammad Reza (20) dimakamkan sendiri oleh pihak keluarga.

Hal itu dipastikan Panglima Laskar Pembela Islam DPP Front Pembela Islam (FPI) Ustaz Maman.

Baca Juga: TNI Disentil Muhammadiyah Hadir di Kasus Laskar FPI, Ini Respon Kodam Jaya

"Satu jenazah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan sendiri," kata Maman di Petamburan, Rabu dini hari.

Sesuai rencana tiba di Megamendung, jenazah kembali disholatkan dan langsung dimakamkan.

Sebelumnya keenam jenazah laskar FPI itu dibawa ke Markaz Syariah Petamburan, usai diautopsi di RS Polri selama lebih kurang 30 jam.

Di Petamburan, keenam jenazah itu dimandikan, dikafani dan disholatkan kembali.

Keenam pengawal Muhammad Rizieq Shihab (MRS) sebelumnya dilaporkan tewas dalam baku tembak yang terjadi di KM50 Tol Jakarta-Cikampek, kawasan Karawang, Jawa Barat, Senin (7/12) dini hari. (Antara)

Baca Juga: Ortu Laskar FPI yang Tewas: Tiba-tiba Polisi Bunuh Putra Kami, Ngapain?

Load More