SuaraJakarta.id - Jumlah akumulasi pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Pada Selasa (12/1/2021), ada 2.669 orang lagi yang dilaporkan terjangkit virus yang pertama kali ditemukan di China itu.
Setelah sempat berada di bawah angka 1.000 kasus di awal November 2020, belakangan ini angka penularan Covid-19 sudah kembali naik di atas tren tersebut.
Rekor laporan penambahan harian corona tertinggi di Jakarta berjumlah 2.959 pasien. Kejadiannya adalah pada 8 Januari lalu.
Karena itu, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 211.252 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 188.675 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 1.589 orang sejak Senin (11/1/2021).
Sementara, 3.589 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Pasien wafat bertambah 38 orang sejak kemarin.
Selain itu, 4.397 pasien masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 14.591 orang yang positif menjalani isolasi.
Dengan demikian, maka ada 18.988 kasus aktif corona di ibu kota yang masih dalam penanganan sampai sekarang.
Baca Juga: Laptop Dikirim ke Rumah, Curhat Nyesek Pasien Covid-19 Tetap Disuruh Kerja
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 15.891 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 13.218 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.669 positif dan 10.549 negatif.
"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 216.656. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 119.737," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (12/1/2021).
Lalu positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,7 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 9,2 persen.
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Laptop Dikirim ke Rumah, Curhat Nyesek Pasien Covid-19 Tetap Disuruh Kerja
-
Tingkatkan Kepercayaan Publik Soal Vaksin, Edukasi Masif Jadi Kuncinya
-
Wapres Ma'ruf Amin dan MUI Bicarakan Soal Fatwa Kewajiban Covid-19
-
Kasus Positif Covid-19 Terus Meroket, Raja Malaysia Umumkan Keadaan Darurat
-
Sleman dan Kota Jogja Dapat Jatah Pertama Vaksin Covid-19
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi
-
Polisi Masih Buru Aktor Intelektual Kerusuhan Jakarta
-
Kasus Pembunuhan Anak di Pondok Pinang Dihentikan! Ini Alasan Polisi
-
Livin' Planet dan Aktivasi Keberlanjutan Looping For Life Perkuat Komitmen ESG Bank Mandiri
-
Titik Rawan Jakarta Barat Dijaga Ketat! Polres Kerahkan Personel Gabungan