SuaraJakarta.id - Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur masih menunggu sampel DNA 9 korban Sriwijaya Air SJ 182 dari keluarga hingga Rabu (13/1/2020) sore.
Kekinian baru terkumpul 112 sampel DNA untuk 53 korban.
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, hingga Rabu sore jumlah sampel DNA korban yang diterimanya dari pihak keluarga berjumlah 112 sampel.
Menurutnya, masih ada 9 keluarga korban yang belum menyerahkan sampel DNA.
Baca Juga: Dukcapil Terbitkan 4 Akta Kematian Korban Sriwijaya Air SJ182
"Yang jelas kami sudah mendapatkan 112 sampel DNA dan belum semua keluarga memberikan sampel tersebut. Kami masih kurang 9 keluarga yang belum sampaikan sampel DNA," kata Rusdi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (13/1).
Rusdi berharap, 9 keluarga korban pesawat Sriwijaya Air tersebut bisa segera menyerahkan sampel DNA.
Hal itu guna kepentingan mempermudah proses identifikasi korban.
"Kami berharap sembilan keluarga ini bisa memberikan sampel," tuturnya.
Sementara itu jumlah kantong jenazah menurut Rusdi juga masih sama seperti data-data sebelumnya yakni total terdapat 137 kantong.
Baca Juga: Satu Kantong Body Part Korban Sriwijaya Air SJ 182 Kembali Ditemukan
Dari 137 total 6 korban berhasil diidentifikasi tim DVI RS Polri berdasarkan sidik jari.
Diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada Sabtu (9/1/2021).
Pesawat bernomor registrasi PK-CLC jenis Boeing 737-500 itu sempat hilang kontak setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.40 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Supadio Pontianak pukul 15.50 WIB.
SJ-182 hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Berita Terkait
-
DNA Leadership Summit Pertemukan Ribuan Peserta dengan Pemimpin Berpengaruh
-
Profil Hendry Lie: Kekayaan, Bisnis dan Kasus Hingga Jadi Tersangka Korupsi Timah
-
Skandal Timah! Bos Sriwijaya Air Hendry Lie Dibekuk Kejagung, Berawal dari Singapura
-
Berapa Kekayaan Hendry Lie? Aset Vila Bernilai Puluhan Miliar Disita Kejagung
-
Dari Singapura untuk Perpanjang Paspor, Kejagung Ciduk Tersangka Kasus Timah Hendry Lie di Bandara Soetta
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja
-
Gelar Ziarah dan Tabur Bunga, Pemkab Kediri Ajak Warga Teladani Sikap Kepahlawanan