SuaraJakarta.id - Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak menyarankan sasaran vaksinasi Covid-19 tahap 1 ditambah. Bahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta untuk membeli vaksin sendiri.
Gilbert menilai seharusnya tenaga penunjang seperti cleaning service atau petugas kebersihan di fasilitas kesehatan juga diberikan vaksin. Sebab mereka juga termasuk kalangan rentan karena berada di wilayah yang rawan akan penularan Covid-19.
"Cleaning service, terus petugas dapur di rumah sakit, itu kayaknya masukin (ke daftar penerima vaksin) saja," ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Minggu (17/1/2021).
Tak hanya itu, ia juga menyarankan agar kaum difabel juga ikut divaksin. Sebab, buat warga yang normal saja, pandemi Covid-19 sudah mempersulit untuk beraktifitas.
Baca Juga: Benarkah Orang yang Sembuh dari Covid-19 Tidak akan Terinfeksi Lagi?
"Suntik kaum difabel lebih awal. mereka hak bisa ngapa-ngapain. Dengan kondisi begini mereka gak makin gak bisa ngapa-ngapain. kalah bersaing sama yang lain," jelasnya.
Memang, kaum difabel mobilitasnya kecil karena kondisi fisiknya. Namun dengan menyuntik difabel, kata Gilbert, akan menunjukan keberpihakan Pemprov pada kaum difabel.
"Walaupun jumlahnya dikit. Ini masalah keberpihakan secara keberpihakan. Kalau tidak ada keberpihakan, mereka akan tersisih," pungkasnya.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta telah menerima 120 ribu dosis vaksin Covid-19. Imunisasi tahap pertama kepada tenaga kesehatan pun sudah dimulai hari Kamis (14/1/2021).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengatakan sesuai tahapan dari Pemerintah Pusat, 13 Januari merupakan penyuntikan vaksin pertama kepada Presiden RI Joko Widodo. Selanjutnya, di Jakarta sudah dimulai keesokan harinya.
Baca Juga: PDIP Sentil Anies: Daripada Bayar Gaji TGUPP, Mending Buat Beli Vaksin
"Di DKI Jakarta vaksinasi sudah dimulai per hari ini tanggal 14 Januari 2021," ujar Widyastuti dalam konferensi pers virtual, Kamis (14/1/2021).
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Review Novel Out of My Dreams, Hadirkan Suara Difabel di Tengah Cerita Petualangan
-
Miris! Dokter Mata Ini Operasi Pasien Juling di RSJ, Ternyata..
-
Mengenal Nganten Keris: Upacara Pernikahan Agus Difabel yang Diwakili Keris
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
Tak Mau Beda-bedakan, Ivan Gunawan Berdayakan Lansia dan Difabel Jadi Karyawan
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
-
BREAKING NEWS! PSIS Semarang Depak Gilbert Agius, Ini Penyebabnya
-
11 Rekomendasi HP 5G Murah Harga di Bawah Rp 4 Juta Terbaru dan Terbaik April 2025
-
Kafe Bertebaran, Angkringan Bertahan: Kisah Ketahanan Budaya di Jogja
Terkini
-
Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang
-
Anti Cekak Akhir Bulan, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Minggu 27 April 2025!
-
Laporan Dibegal, Pemuda di Tangerang Ternyata Tertembak Pistol Sendiri
-
Ngeri! JPO Tipar Cakung 'Menganga' Tidak Diurus, Warga: Bawaannya Pusing Lihat ke Bawah!
-
Detik-detik Pelaku Pembunuhan di Tangerang Terekam CCTV Saat Bawa Jenazah Korban