Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Senin, 25 Januari 2021 | 21:35 WIB
Sejumlah anak-anak di Kampung Melayu, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, berenang di kali bercampur sampah, Senin (25/1/2021). [SuaraJakarta.id/Muhammad Jehan Nurhakim]

SuaraJakarta.id - Hampir setengah abad sudah Marliani, warga Kampung Melayu, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, menjalani hidup di dunia yang fana ini.

Selama itu pula, segala kegetiran dalam hidup dijalani ibu satu anak itu dengan penuh keikhlasan hati.

Termasuk urusan mandi cuci kakus (MCK) di kali yang bercampur sampah yang berada di dekat rumahnya.

Hal itu seperti yang tampak SuaraJakarta.id—grup Suara.com—lihat pada, Senin (25/1/2021) sore.

Baca Juga: Warga Cimenyan Bandung Gunakan MCK Buruk

Marliani mengaku sudah menjalani urusan MCK di kali yang bercampur sampah itu sedari kecil hingga umurnya sekarang yang menginjak 40 tahun.

Meski begitu, Marliani mengaku tidak pernah terserang gatel atau menderita penyakit kulit apapun selama MCK dengan air kotor tersebut.

"Dari kecil mandi apa di air ini. Memang sudah tradisinya. Enggak ada (penyakit gatel atau kulit) biasa aja," ujar Marliani saat ditemui di lokasi.

Marliani mengatakan, pihak kelurahan hingga kecamatan setempat sudah mengetahui jika warga Kampung Melayu memanfaatkan air kali bercampur sampah itu untuk MCK.

"Pihak kecamatan sudah tahu, tapi biasa aja. Pada begitu aja. Lurah juga gitu aja," ujarnya.

Baca Juga: Gegara Tak Diberi Proyek MCK, 3 Pria Tangerang Ngamuk dan Rusak Kantor Desa

Marliani (40), warga Kampung Melayu, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, tengah mencuci pakaian di kali bercampur sampah, Senin (25/1/2021). [SuaraJakarta.id/Muhammad Jehan Nurhakim]

Pantauan SuaraJakarta.id di Jalan Raya Kampung Melayu, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, tampak sejumlah sampah berserakan di kali dan pinggir kali.

Ada juga ibu-ibu yang sedang mencuci pakaian dengan air kali tersebut. Terlihat juga sejumlah anak-anak dengan riang gembira berenang di kali tersebut.

Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim

Load More