SuaraJakarta.id - Wanita berinisial NH (16), sempat mencoba melakukan aksi bunuh diri di jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte Transjakarta Gelanggang Remaja, Jalan Otista, Jakarta Timur pada Kamis (28/1/2021) kemarin. Sebelum melancarakan aksi nekatnya, dia disebut sempat bertengkar dengan seseorang pria tak jauh dari lokasi.
Hal itu diungkapkan oleh Ansel Sianipar, pengemudi ojek online yang dengan heroik menyelamatkan nyawa NH. Meski demikian, dia tidak tahu secara pasti dengan siapa NH sempat bertengkar.
"Kalau informasi yang saya terima setelah kejadian, saya dengar memang sempat berantem," ungkap Ansel di lokasi, Jumat (29/1/2021).
Menurut informasi yang Ansel terima, sosok NH kerap terlihat tak jauh dari lokasi kejadian. Tepatnya di sebuah halte yang jaraknya tak begetu jauh dari JPO.
"Karena kami sering lihat dia nongkrong di halte yang tak jauh dari lokasi," kata dia.
Kejadian itu berlangsung pada pukul 10.00 WIB, kemarin. Tiba-tiba sosok NH berlari ke atas JPO dengan cara berlari.
"Kemarin itu kejadian pukul 10.00 WIB. Kami sedang mangkal di sini. Nah itu perempuan katanya lari ke atas. Nah namanya kami mangkal ya awalnya tidak tahu ya," ungkap Ansel.
Namun, situasi mendadak mencekam saat serorang pengemudi ojek online lain tiba-tiba berteriak : "Ada yang mau bunuh diri," kata Ansel menirukan teriakan itu. Tanpa pikir panjang, dia langsung berlari ke atas JPO untuk menyelamatkan NH.
"Saya langsung sigap, lari sekencang-kencangnya. Sampai sana, saya langsung pegang tangannya dan dapat," sambungnya.
Baca Juga: Aksinya Viral! Cerita Heroik Sopir Ojol Gagalkan Bunuh Diri Wanita di JPO
Upaya pertolongan Ansel bukan tanpa kendala. NH sempat hendak melepas genggaman Ansel yang tengah memberikan pertolongan.
Ansel melanjutkan, hampir 10 menit dia berusaha memegang tangan NH agar tidak jatuh ke bawah. Tak lama berselang, orang-orang yang memberikan pertolongan mulai bertambah.
Pengemudi ojek online lainnya yang melihat kejadian itu pun juga memberikan pertolongan. Alhasil, usaha mengakhiri hidup ala NH gagal total.
"Nah awalnnya tangannya mau di lepas, sampai sekitar 10 menit, baru di tolong anak-anak yang lain. Setelah itu kami angkat," pungkas Ansel.
Terpisah, Kapolsek Jatinegara Kompol Yusup Suhadma menceritakan detik-detik NH yang nyaris bunuh diri dari atas JPO Halte TransJakarta.
Menurutnya, NH sebelum melakukan aksi nekatnya itu sempat ribut dengan sang pacar, NS. Awal keributan itu terjadi NS menyuruh pacarnya membeli nasi bungkus. Meski telah dibelikan, NS justru melarang kekasihnya untuk makan.
Berita Terkait
-
Hamil Muda Gelantungan di JPO, NH Histeris Ogah Ditolong: Gue Mau Mati Aja!
-
Tangan Dipegang Gegara Mau Lompat dari JPO, Wanita Hamil Teriak: Lepasin!
-
Aksinya Viral! Cerita Heroik Sopir Ojol Gagalkan Bunuh Diri Wanita di JPO
-
Cerita Ansel, 10 Menit Pegang Tangan Wanita Hamil Agar Tak Jatuh dari JPO
-
Disuruh Pacar Beli Nasi Tapi Dilarang Makan, Awal Cerita NH Coba Bunuh Diri
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Isu BPA di Galon Air Dipatahkan: Pakar Pastikan Aman untuk Semua, Termasuk Ibu Hamil
-
Kapan Bantuan Subsidi Upah Tahap 2 Cair? Ini Penjelasan Menaker
-
41 Napi Jakarta Berisiko Tinggi Dibuang ke Nusakambangan, Ini Alasannya
-
Rezeki Awal Minggu: Klaim DANA Kaget Rp336 Ribu Sekarang, Semua Bisa Dapat
-
Industri Tekstil Nasional di Ujung Tanduk? Pengusaha Minta Tolong ke Purbaya