Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Ria Rizki Nirmala Sari
Sabtu, 30 Januari 2021 | 20:45 WIB
Pejalan kaki melintas di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) tanpa atap di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. [Suara.com/Arya Manggala]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melaksanakan revitalisasi jembatan penyeberangan orang (JPO) Sudirman tahap dua di area CBD Karet Sudirman.

Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda Provinsi DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengatakan, nantinya bakal dibangun sebuah prasasti penghormatan untuk tenaga kesehatan yang berjuang melawan Covid-19.

Yusmada menyebut, perencanaan revitalisasi tersebut sebenarnya sudah dimulai bersamaan denhan revitalisasi tiga JPO sebelumnya di kawasan Senayan Sudirman.

Akan tetapi, pelaksanaannya sempat tertunda karena adanya pandemi Covid-19. 

Baca Juga: 10 Menit Menegangkan, Begini Detik-detik Wanita Hamil Mau Loncat dari JPO

"Revitalisasi JPO Karet Sudirman merupakan kelanjutan dan kesatuan paket pembiayaan, bersama revitalisasi 3 JPO sebelumnya di kawasan Senayan Sudirman sebelum pandemi," kata Yusmada dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/1/2021). 

Revitalisasi JPO Karet Sudirman dilakukan dengan pembenahan seperti penguatan struktur jembatan. Hal tersebut dikarenakan adanya struktur gelagar jembatan yang mengalami deformasi berlebihan. 

"Jadi bila kita melintas di jembatan, akan terasa bergetar," tuturnya. 

Kemudian, Yusmada menerangkan bahwa perlu adanya beberapa fasilitas tambahan untuk memberi kemudahan bagi penyandang disabilitas dan pengguna jalan berkebutuhan khusus. Nantinya bakal ada lift yang bisa memudahkan penyandang disabilitas pada JPO. 

"Selain itu juga dilakukan pelebaran dan perbaikan kelandaian, karena lebar ramp atau tangga jembatan yang sempit dan curam, seringkali menimbulkan antrean panjang para pengguna jasa bus Transjakarta," jelasnya. 

Baca Juga: Anies Revitalisasi JPO Ramah Ibu Hamil dan Lansia

Lebih lanjut, revitalisasi JPO Karet Sudirman juga ditujukan untuk peningkatan pelayanan mobilitas aktif, yaitu pejalan kaki dan pesepeda, dengan tujuan besar untuk mendorong penggunaan moda transportasi emisi rendah. 

Hal baru yang nantinya akan dipasang di JPO Karet Sudirman ialah sebuah prasasti penghormatan kepada tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19 di tanah air. 

"Akan dibangun juga Anjungan Pandang Jakarta yang menunjukkan perkembangan Jakarta dulu, kini, dan nanti."

Load More