SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka lahan baru di Taman Pemakaman Umum atau TPU Srengseng Sawah untuk pemakaman jenazah Covid-19. TPU ini kembali menerima jenazah yang ingin dimakamkan dengan protap corona.
Pada 12 Januari lalu, TPU Srengseng Sawah sempat dibuka untuk jenazah yang dimakamkan dengan protap Covid-19. Hanya berselang 11 hari setelahnya, lahan di tempat itu langsung penuh dan ditutup untuk jenazah corona.
Kepala Pusat Data Informasi (Kapusdatin) Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Ivan Nurcahyo mengatakan lahan baru di TPU Srengseng Sawah mulai bisa digunakan sejak Sabtu (30/1). Dengan demikian, ditambah di Tegal Alur dan Bambur Apus, TPU khusus Covid-19 di Jakarta totalnya menjadi tiga.
"Sekarang ditambah jadi tiga termasuk Srengseng Sawah 2," kata Ivan saat dihubungi, Senin (1/2/2021).
Ivan menjelaskan, lahan baru di TPU Srengseng Sawah itu memiliki luas 1,3 hektar. Dari tanah yang tersedia, diperkirakan bisa dibuat 1.080 petak makam baru.
"Kalau di Srengseng Sawah 2 kemarin baru buka kapasitasnya ada 1.020 petak, kemarin baru terpakai 10-20 petak. Besar yang di Srengseng 2," ujarnya.
Ivan juga menyebut pihaknya masih mengupayakan pembukaan lahan baru di TPU lainnya. Di antaranya seperti di Rorotan dan Tegal Alur.
"Lainnya persiapan tetap jalan kayak Rorotan dan Tegal Alur jalan sahabat itu masih dipersiapkan," tuturnya.
Baca Juga: Baru 11 Hari, 454 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Bambu Apus
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Menjawab Tantangan Iklan Tak Terlihat dengan Pengukuran Berbasis AI
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan