
SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah mengkaji wacana lockdown weekend atau akhir pekan. Lalu bagaimana dengan kota penyangga?
Terkait hal ini, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengaku sudah mengoordinasikan rencana aturan itu dengan pimpinan daerah lainnya.
Namun untuk sementara ini, Arief berencana mengaktifkan kembali pos check point di perbatasan-perbatasan Kota Tangerang. Guna mencegah terjadi penyebaran Covid-19.
"Jadi semalam saya komunikasi dengan Bupati (Tangerang), rencananya kita juga akan melakukan pengetatan bersama. Karena menangani masalah Covid-19 ini tak bisa sendiri-sendiri. Apalagi untuk daerah yang ada disekitar Jakarta saling berhubungan, (karena) masyarakatnya saling interaksi," ujar Arief, Jumat (5/2/2021).
Baca Juga: Sebut Lockdown Weekend Tak Efektif, Epidemiolog: Bukti Kehabisan Akal
"Jadi rencana (sementara) Pemerintah Kota Tangerang akan membangun check point di daerah akses keluar masuk, kayak di Jatiuwung, Daan mogot dan juga Sudirman," tambahnya.
Arief berharap besok aturan check point di setiap keluar masuk di Kota Tangerang sudah mulai diberlakukan.
"Rencananya akan dipersiapkan hari ini. Mudah-mudahan Sabtu Minggu sudah dilakukan check point (tersebut)," tuturnya.
Pemkot Tangerang juga akan memperketat karantina wilayah tingkat RW untuk membatasi mobilitas warga guna menekan angka penyebaran Covid-19.
“Jadi tadi pagi kita rumuskan, nanti akan kita koordinasi dengan camat dan lurah. Nanti mereka lanjutkan ke RT RW untuk melaksanakan Kampung Si Gacor. Kemudian Pembatasan Sosial Berskala Lokal (PSBL),” tuturnya.
Baca Juga: Wagub DKI: Tidak Ada Lockdown Weekend Sampai 8 Februari
"Tahun lalu sudah ada, ini kita mau dorong lagi, benar-benar jangan sampai tetangganya atau masyarakatnya terpapar (Covid-19)," sambungnya.
Berita Terkait
-
Success Story Wali Kota Tangerang Sachrudin: Perjalanan Honorer Jadi Orang Nomor Satu di Tangerang
-
Renovasi Tuntas! Indomilk Arena Kini Lebih Megah dan Ramah Disabilitas
-
Usai Viral, KKP Setop Pemagaran Laut Ilegal di Tangerang Gegara Rusak Ekosistem
-
Pandji Pragiwaksono Ngamuk ke Marshel Widianto Saat Pertama Kali Bertemu Usai Huru-Hara Pilkada 2024
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota
-
Bank Mandiri Percepat Sinergi Bisnis dengan Kopra Supplier Financing: Arus Kas Makin Efisien
-
Tiga Kali Bobol! Sistem IT Bank DKI Lemah, Gubernur Ancam Gandeng Lembaga Audit Internasional!
-
Tragis di Teluk Gong, Warga Dihebohkan Dua Balita Jadi Korban Penganiayaan Pacar Ibu Kandung
-
Viral Kasus Pelecehan di Stasiun Tanah Abang, Polisi Klaim Telah Koordinasi dengan KAI