Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Jum'at, 26 Februari 2021 | 07:05 WIB
Foto kolase tangkapan layar video viral sejumlah remaja berjoget di zebra cross saat lampu merah, Kamis (25/2/2021). [Instagram]

SuaraJakarta.id - Sebuah video memperlihatkan sejumlah ABG tengah asyik berjoget-joget di lampu merah malah mengundang cibiran dari warganet.

Dalam video itu tampak empat remaja—dua wanita dan dua pria—asyik bergoyang di zebra cross saat traffic light tengah lampu merah.

Video ini direkam salah satu warga dan viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @media.virals, Kamis (25/2/2021).

"Para remaja ini berjoget di zebra cross pada saat lampu merah," tulis @media.virals dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Jumat (26/2/2021).

Baca Juga: Atta Halilintar Ancam Vakum 3 Bulan dari YouTube, Ribut Besar dengan Aurel

Aksi ini diketahui terjadi di lampu merah Taman Toga Lumajang, Jawa Timur.

Sejumlah remaja berjoget di lampu merah Lumajang Jawa Timur. Aksi ini viral di media sosial. [Tangkapan layar Facebook]

Video itu pun mendapat ragam komentar dari warganet. Aksi para ABG itu rata-rata justru mendapat banyak cibiran dari warganet.

Warganet merasa miris dengan aksi sejumlah remaja tersebut yang dinilai mempermalukan diri sendiri hanya demi sebuah konten.

Salah satunya seperti yang dikomentari oleh akun @Muhammadlaz***.

“Mau viral eh rela mempermalukan diri sendiri haduh kasian banget sih,” tulisnya.

Baca Juga: Banyak Dicover di YouTube, Ini Arti Selawat Allahul Kafi

“Pengen viral gini amat,” @m.sta*** ikut memberikan cibiran.

Namun ada juga warganet yang mencoba bersikap positif. Seperti yang ditulis akun @asya.bunda_***.

“Biarin ajalah, yang penting mereka bahagia,” tulisnya.

Demi Konten YouTube

Paursubbaghumas Bagops Polres Lumajang, Ipda Shinta menjelaskan, pihaknya telah memanggil para remaja tersebut yang ternyata berjumlah lima orang untuk dilakukan pembinaan.

Kelimanya mengakui perbuatan mereka. Polisi juga memanggil orang tua kelima remaja itu.

Para orang tua tersebut turut mendapat pembinaan dan imbauan agar dapat mengawasi perilaku putra-putrinya, agar bijak dalam berkreativitas dalam menggunakan media sosial.

"Total lima orang, satu orang perempuan masih pelajar SMA, satu orang perempuan lainnya adalah seorang mahasiswi. Dan ketiga orang laki-laki itu bekerja sebagai karyawan sebuah cafe," ungkapnya dikutip dari SuaraJatimPost.com—jaringan Suara.com.

Lima remaja yang joget di lampu merah dan aksinya viral di media sosial memenuhi panggilan Polres Lumajang, Jawa Timur, Kamis (25/2/2021). [Foto: SuaraJatimPost.com]

Pembinaan dilakukan langsung oleh Kasatlantas Polres Lumajang AKP I Putu Angga Feriyana.

"Kami hanya melaksanakan edukasi dan pembinaan kepada yang bersangkutan, agar ke depannya tidak melakukan joget TikTok, atau giat lain yang berbahaya di jalan raya," ucap Putu Angga.

Para remaja itu berdalih mereka melakukan aksi nekat joget di lampu merah yang berujung ke kantor kepolisian, untuk menghibur pengguna jalan. Serta demi konten YouTube.

"Namun aksi tersebut sempat viral di media sosial dan tentunya meresahkan masyarakat karena dilakukan di zebra cross persimpangan jalan," ujar Shinta.

Untuk menonton video viral aksi para ABG berjoget-joget di lampu merah, klik di sini.

Load More