Mereka berniat kembali ke rumah setelah melakukan ziarah ke kawasan Tasikmalaya dan berwisata ke Pangandaran.
Dari data yang diterima, penumpang bus itu terdiri dari 70 persen orang tua pelajar, dan 30 persen pelajar.
"Kalau kendaraan besar sesungguhnya tidak diperkenankan ke jalur ini," kata Hery.
Baca Juga: Data Korban Tewas dan Kronologi Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Sumedang
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut bus pariwisata terjadi di Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) sekitar pukul 18.30 WIB.
Bus bernomor polisi T 7591 TB itu melaju dari arah Garut menuju Sumedang yang hilang kendali hingga terjadi kecelakaan tunggal dengan masuk jurang saat melewati Tanjakan Cae Wado, Sumedang.
Total 27 orang tewas dalam kecelakaan di Sumedang tersebut. Berikut data korban kecelakaan bus Sri Padma Kencana yang meninggal dunia:
- Jejen Juraejin (41) laki-laki, pekerjaan sebagai guru
- Syarif Munawar (40) laki-laki, pekerjaan guru.
- Arifha Qurotta Aini (7) perempuan, status pelajar
- Lidia (13) perempuan, status pelajar
- Gea (4), perempuan
- Aan Sukaesih (41) perempuan
- Dinda Hani (15) perempuan, status pelajar
- Gina Virginia (13) perempuan, status pelajar
- Dinda Khoirunisa (14) perempuan
- Windy Widya Ningsih (14) perempuan, status pelajar
- Resa Siti Khoerunisa (13) perempuan, status pelajar
- Tatang Hidayat (20) laki-laki, status guru
- Sari Nurmala (28) perempuan, status mahasiswa
- Dede Lili (46) laki-laki, kernet bus
- Ade Ipah (50) perempuan, status ibu rumah tangga
- Rukman (50) laki-laki, pekerjaan wiraswasta
- Cahyati (14) perempuan, status pelajar
- Entin Supriatin (49)
- Octaviani (14), perempuan status pelajar
- Yudi Awan (42) laki-laki, sopir bus
- Amot (60) ibu rumah tangga
- Wardi (51) laki-laki, pekerjaan PNS
- Ugi Zaenal (27) laki-laki
- Riki Faisal Mubarok (25) laki-laki
- Hana Nurazizah (26) pekerjaan guru
- Nenanh (38) perempuan
- Aan Anwar Sadad (38), laki-laki pekerjaan guru
"Hasil identifikasi korban kecelakaan meninggal dunia di instalasi jenazah RSUD Sumedang bersama Unit Siaga Laka Lantas, Unit Siaga Inafis, dan tenaga medis RSUD Sumedang dengan hasil sebagai berikut korban meninggal dunia sampai saat ini 27 orang," kata Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto dalam keterangan tertulis, Kamis (11/3).
Baca Juga: Sebelum Masuk Jurang di Sumedang, Bus Pariwisata Padma Kencana Alami Ini
Berita Terkait
-
BMW Terbang di Jalan Tol Jadi Perhatian Internasional, Indonesia Mendunia
-
Gilang Gombloh Cerita Detik-Detik Ditabrak Truk di Cikarang
-
Gilang Gombloh Kecelakaan Motor di Cikarang, Melibatkan Truk Besar
-
Bus Suporter Persebaya Alami Kecelakaan di Tol Pekalongan, Perjalanan ke Jakarta
-
Kecelakaan Maut Bus Rombongan Bonek, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
Terkini
-
Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit
-
Asal Jalan Ditutup, Dishub DKI Sebut JLNT Aman Dilintasi Pesepeda
-
Warganet Ngeluh Sepeda Hilang Saat Diparkir di Stasiun, MRT Janji Perbaiki Prosedur Keamanan
-
Pemprov DKI Pikir-pikir Polisikan Pelaku Pencuri Pelat Besi JPO Daan Mogot
-
Dua Hari Gelar Tenda, 15 Orang Demo di Depan Balai Kota Minta Dirut Bank DKI Dicopot