SuaraJakarta.id - Kementerian Agama akan melakukan sidang Isbat untuk menentukan 1 Ramadan 1442 Hijriah atau awal puasa Ramadan 2021 hari ini, Senin (12/4/2021).
Sebelum sidang Isbat dimulai, Kemenag lebih dulu akan menerima hasil pemantauan hilal di 34 Provinsi di Indonesia.
Untuk wilayah DKI Jakarta sendiri ada empat titik yang menjadi lokasi pemantauan hilal Ramadan.
Berikut daftar lokasi pemantauan hilal di Jakarta:
- Gedung Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta.
- Masjid Al-Musyariin Basmol, Kembangan, Jakarta Barat.
- Pulau Karya, Kepulauan Seribu.
- Masjid Raya KH. Hasyim As'ari, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.
Hasil dari pemantauan hilal nantinya akan dilaporkan ke Kemenag untuk diolah dalam sidang Isbat.
Rasulullah SAW sendiri mengajarkan umatnya untuk berdoa ketika melihat hilal Ramadan.
"Hillu khairin wa rusydin (2 kali), mantu bil ladz khalaqaka."
Artinya: "Bulan petunjuk dan kebaikan (2 kali). Aku beriman kepada Tuhan yang menciptakanmu (wahai bulan)."
Dilansir SuaraJakarta.id dari NU.or.id, doa saat melihat hilal ini diriwayatkan oleh Imam An-Nasai dengan narasi sebagai berikut:
Baca Juga: Mengenal Papajar, Tradisi Rekreasi di Sukabumi Jelang Puasa Ramadan
"Rasulullah SAW bila melihat hilal Ramadhan berdoa, 'Hillu khairin wa rusydin, hillu khairin wa rusydin'. Ia kemudian membaca, 'mantu bil ladz khalaqaka'," (HR An-Nasai).
Hadits ini dikutip oleh Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami dalam karyanya Ithafu Ahlil Islam bi Khususiyatis Shiyam, [Madinah, Maktabah At-Thayyibah: tanpa catatan tahun], halaman 108.
Sidang Isbat untuk penetapan awal puasa Ramadan 1442 H akan digelar secara daring dan luring terbatas oleh Kemenag.
Sidang akan dihadiri Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Dihadiri pula Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.
Di samping itu, sejumlah ormas Islam, antara lain, NU, Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, direncanakan akan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama. Ada pula 29 Duta Besar negara sahabat yang diundang.
Berita Terkait
-
Awal Puasa Ramadan 2026, Muhammadiyah dan Pemerintah Sama atau Beda?
-
Ramadan 2026 Berapa Minggu Lagi? Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa 18 Februari
-
Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
-
Sambut Maulid Nabi: 10 Untaian Doa Terbaik untuk Ungkapkan Cinta dan Rindu pada Rasulullah
-
Doa Agar Mendapatkan Pemimpin yang Baik dan Terhindar dari Pejabat Bodoh
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Jakarta Tiru Jepang! Jembatan Donat Ini Bakal Ubah Cara Kita ke Kantor?
-
Detik-Detik Pelajar Tenggelam di Kali Cengkareng: Warga Sempat Ulurkan Bambu Penyelamat
-
Ribuan Massa Padati Aksi Bela Palestina di Jakarta
-
Cegah TPPO dan TPPM, Imigrasi Soekarno-Hatta Gandeng Ombudsman RI Lewat Ngopi Pimpasa
-
Diperpanjang, Ini Jadwal Magang Nasional 2025 Kemnaker Untuk Fresh Graduate