SuaraJakarta.id - Penumpang Commuter Line boleh buka puasa di gerbong KRL. Ini kebijakan baru KKI Commuter Line.
Sebagaimana pola operasi saat ini, di bulan puasa KAI Commuter tetap mengoperasikan 983 perjalanan KRL per hari mulai pukul 04.00 WIB hingga 22.00 WIB di wilayah Jabodetabek.
"Untuk itu KAI Commuter mengajak kepada para pengguna KRL untuk merencanakan kembali perjalanannya pada Bulan Ramadhan ini agar terhindar dari kepadatan di dalam KRL," ujar VP Corporate Secretary KAI, Anne Purba dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/4/2021).
Seluruh layanan KRL juga berlangsung dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan.
Penyekatan di stasiun, pengecekan suhu tubuh, menjaga jarak, wajib menggunakan masker adalah hal yang lazim dilakukan saat di masa pandemi, dan masih berlaku di bulan puasa ini.
Selama bulan puasa, KAI Commuter memperbolehkan para pengguna untuk makan dan minum di dalam KRL khusus pada waktu berbuka puasa hingga satu jam setelahnya.
KAI Commuter mengajak para pengguna yang hendak makan dan minum untuk berbuka puasa tetap menjaga protokol kesehatan dan menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Para pengguna kami himbau untuk berbuka puasa dengan minuman dan makanan ringan secukupnya. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, potensi kepadatan pengguna KRL berada di rentang waktu menuju waktu berbuka puasa.
Data pengguna pada bulan puasa tahun 2020 menunjukkan puncak mobilitas pengguna KRL di pagi hari adalah pada pukul 06:00 – 07:00 WIB, sementara pada sore harinya pada pukul 16:00 – 17:00.
Baca Juga: Buka Puasa Dijamin Segar dengan Es Teh Serut, Simak Resep Mudahnya!
KAI Commuter mengajak para pengguna jasa untuk senantiasa menjalankan protokol kesehatan yang berlaku agar perjalanan kita bisa lebih aman, sehat, dan nyaman.
Pengguna dapat mengatur waktu perjalanannya dengan melihat jadwal, posisi real time kereta dan kondisi antrean di stasiun melalui aplikasi KRL Access.
Pengguna juga diimbau untuk mempersiapkan KMT, kartu uang elektonik bank, atau tiket kode QR dengan saldo yang cukup sehingga saat tiba di stasiun tidak perlu lagi mengantre. Sementara itu sehubungan dengan aturan pemerintah terkait larangan operasional transportasi publik di masa mudik Lebaran 6-17 Mei 2021, KRL beroperasi dalam wilayah-wilayah aglomerasi yang tetap diizinkan adanya mobilitas.
KAI Commuter akan menginformasikan lebih lanjut terkait pola operasional KRL di masa mudik lebaran tahun ini.
Berita Terkait
-
Kereta Bandara Soetta Tabrak Orang, Jadwal KRL Jadi Terganggu
-
Aksi Barbar di Jalur Bogor: KRL Dilempar Batu, Pelaku Langsung Diringkus!
-
Kartu Multi Trip Kini Bisa Buat Bayar Naik Angkot Mikro Trans Depok dan Cikarang
-
Perubahan Besar di Stasiun Tanah Abang, Ini Alur Baru Penumpang KRL Rangkasbitung dan Manggarai
-
Doa Buka Puasa Dzulhijjah, Lengkap dengan Jadwal dan Amalan Sunnah
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Pungli Berkedok Seragam di SMKN 8 Tangsel, Bayar Rp2,7 Juta, Kuitansi Tanpa Stempel
-
5 Alasan Krusial Mengapa Wajib Memakai Pelembap Sebelum Make Up
-
Hindari 5 Warna Cat Ini Agar Ruang Tamu Mungil Tidak Terasa Sempit
-
Rahasia MUA: 5 Bedak Premium Kunci Riasan Pengantin Flawless dan Anti-Geser
-
Indonesia Bicara Baik: Membangun Narasi Positif di Tengah Kebisingan Digital