SuaraJakarta.id - Kepolisian Polda Metro Jaya perketat 31 titik keluar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi atau Jabodetabek. Sebab pemerintah melarang masyarakat mudik pada tahun 2021 ini.
Namun, masih banyak masyarakat yang tak menghiraukan larangan pemerintah tersebut, mereka tetap nekat untuk bertemu sanak keluarga di masa pandemi seperti ini.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, berdasarkan survei sementara, tercatat jumlah warga yang nekat melaksanakan mudik cukup banyak.
Meski sudah ada larangan mudik dari pemerintah, hasil survey menjelaskan ada sekitar 7 juta orang yang hendak pulang ke kampung halamannya saat Lebaran tahun ini.
"Kalau berdasarkan survei dari Litbang Departemen Perhubungan, memang masih ada sekitar tujuh juta orang yang memang tetap akan melaksanakan mudik," katanya, baru-baru ini.
Sambodo menjelaskan, petugas kepolisian terus memberikan sosialisasi larangan mudik tersebut kepada masyarakat. Ia berharap agar masyarakat tidak 'ngeyel'.
Petugas kepolisian pun telah menyiapkan sebanyak 31 titik pos penyekatan, yang terdiri dari 17 pos check point dan 14 titik penyekatan.
"14 titik itu berada di gerbang keluar aglomerasi Jabodetabek. Kami akan melakukan pemeriksaan secara ketat terhadap semua kendaraan yang lewat, baik kendaraan penumpang maupun kendaraan pribadi, terutama dengan pengalaman modus-modus operandi dari para pemudik terdahulu, yang naik travel gelap, naik sepeda motor, naik didalam ambulan, sembunyi di bagasi bus, sembunyi di toilet bus, naik ke bak truk, semuanya akan kami periksa," jelas Sambodo.
Check point berada di dalam aglomerasi yang tersebar di Jabodetabek untuk meningkatkan ataupun melihat kepatuhan terhadap protokol kesehatan Covid-19.
Baca Juga: 6-17 Mei 2021, PT KAI Tanjungkarang Hentikan Operasional Kereta Api
"Ya, sehingga diharapkan mudah-mudahan pelaksanaannya tahun ini lebih ketat, lebih bagus dan masyarakat paling tidak lebih sadar untuk tidak mencoba-coba untuk mudik," ucapnya.
Berita Terkait
-
Sesar Citarik Di Mana? Jalur Potensi Gempa yang Mengancam Jabodetabek
-
Pramono Anung: Jakarta Tak Bisa Maju Sendirian! Ini Rencana Ambisius untuk Jabodetabek
-
Gedung DPR Dijaga Super Ketat di Luar, Namun Sunyi Senyap di Dalam
-
LIVE STREAMING: Demo Buruh 28 Agustus: Gedung DPR dan Istana Jadi Sasaran, 6 Tuntutan Disorot
-
Terdampak Gempa Bekasi, Perjalanan Commuter Line Tertahan Tunggu Pengecekan Jalur
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Ikuti Jejak Luna Maya, Wulan Guritno Cari Jodoh Lagi Dan Bekukan Sel Telur
-
Cermin Flexing Pejabat: Tragedi Oey Tambah Sia, Playboy Batavia Berakhir di Tiang Gantungan
-
Wakili Indonesia ke Miss Freedom of the World 2025, Adinda Puri Bawa Isu Lingkungan dan Kemanusiaan
-
Obat Kantong Kering! Sikat 3 Link Saldo DANA Kaget Rp225 Ribu, Solusi Cerdas Tengah Pekan!
-
Saban Hari Waswas Tinggal di Rumah Reyot, Rohman Kini Bisa Bernapas Lega