SuaraJakarta.id - Ketua RT di tempat tinggal Munarman mengungkap kronologi penangkapan salah satu warganya itu oleh Densus 88 Antiteror Polri, Selasa (27/4/2021).
Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di rumahnya di Perumahan Modern Hill RT 1 RW 13 Kelurahan Pondok Cabe Udik, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (27/4/2021).
Munarman ditangkap dan diangkut ke Polda Metro Jaya oleh tim Densus 88 setelah sholat Ashar.
Ketua RT setempat Kiekid Wirawandika membeberkan kronologi penangkapan Munarman.
Menurutnya, tim Densus 88 sempat meminta izin kepada dirinya untuk menangkap Munarman sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu ia tengah tertidur.
Setelahnya, dirinya mengantarkan tim Densus 88 ke rumah Munarman dan sempat berkomunikasi memberitahukan kedatangannya dengan anggota polisi.
"Pada jam setengah 3 sore ada Polda minta izin akan ada penangkapan. Kemudian datang lagi dari Polda jam 3, setelah sholat Ashar bergerak ke rumah mister M ini untuk melakukan penangkapan," kata Kiekid kepada awak media, Selasa (27/4/2021).
Kiekid menerangkan, Munarman diangkut ke Polda Metro Jaya usai melaksanakan sholat ashar.
"Beliau juga selesai sholat ashar pukul 15.00-15.30 WIB berangkat ke Polda Metro Jaya," terangnya.
Baca Juga: Denny Siregar: Habis Munarboy, Sekarang Yahya Waloni Lagi Disasar
Kiekid menuturkan, saat proses penangkapan itu turut disaksikan oleh istri dan anak Munarman. Saat proses penangkapan pun tak ada perlawanan.
"Ada di rumah, anak istri ada di rumah. Saya sudah minta izin juga semua yang ada di rumah. Tidak ada, tidak ada perlawan sama sekali. Tangan diborgol dan pakai sarung," tuturnya.
Lebih lanjut, Kiekid menyebut, proses penangkapan Munarman terbilang cepat.
"Proses penangkapan dari dia datang sampai dibawa itu membutuhkan waktu 15-20 menit," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, eks Sekum FPI Munarman ditangkap oleh tim Densus 88 Antiteror Polri, Selasa (27/4/2021).
Munarman ditangkap di rumahnya di Blok G5 RT 1 RW 13 Perumahan Modern Hill, Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Tag
Berita Terkait
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Pelaku Ledakan SMAN 72 Belajar Rakit Bom dari Internet, Kerap Akses Konten Kekerasan di Situs Gelap
-
Bukan Hanya Satu, Ada 7 Bom di SMAN 72! Ini Detail Penemuan Densus 88
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Manhattan Hotel Jakarta dan KARA Indonesia Gelar Live Cooking di SIAL Interfood 2025
-
Dari Workshop hingga Mini Cinema: Dukungan Penuh bagi Talenta Visual Tanah Air
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, DMFI Apresiasi Langkah Progresif Gubernur DKI
-
Bersama Pimpinan DPRD, Mas Dhito Tandatangani Persetujuan Raperda APBD 2026
-
Festive Season 2025 BWH Hotels Indonesia: dari Joyful December hingga Wonder Tropical New Year