SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempertimbangkan mengizinkan warga DKI menggelar Shalat Idul Fitri atau Sholat Id di area terbuka.
Menurut Anies, pelaksanaan Sholat Id di area terbuka memudahkan warga untuk menjaga jarak saat ibadah.
Terkait regulasi Sholat Id di area terbuka, kata Anies, sesuai dengan surat edaran dari Sekda Pemprov DKI Jakarta.
"Kami mempertimbangkan untuk mengizinkan pelaksanaan Sholat Id di area terbuka, karena mudah untuk mengatur jaraknya," ujar Anies, Senin (3/5/2021), dilansir dari Antara.
Baca Juga: PPKM Mikro Jakarta Diperpanjang hingga 17 Mei
"Jika kondisinya memungkinkan, semoga kita bisa istiqomah menjaga protokol kesehatan agar ikhtiar kita ini bisa berjalan dengan lancar," sambungnya.
Perpanjang PPKM Mikro
Sementara itu, Anies memutuskan memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro atau PPKM Mikro Jakarta, jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
PPKM Mikro Jakarta diperpanjang mengingat kasus Covid-19 di Jakarta selama dua pekan terakhir sangat fluktuatif. Namun dalam taraf masih bisa ditanggulangi.
Pemprov DKI Jakarta memperpanjang masa PPKM Mikro Jakarta hingga 17 Mei 2021 melalui Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 558 Tahun 2021 terkait Perpanjangan PPKM Mikro dan Instruksi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 27 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Mikro tingkat RT, yang dilakukan guna mengantisipasi potensi lonjakan kasus aktif menjelang dan pasca lebaran.
Baca Juga: Anies Cari Beras ke Jatim Dikritik, Gerindra: PSI Tak Mengerti Belajar Dulu
Anies juga menginstruksikan seluruh jajarannya untuk mengantisipasi segala kemungkinan terkait potensi kenaikan laju kasus Covid-19. Baik menjelang maupun setelah lebaran.
Hal ini diupayakan dengan mempersiapkan berbagai hal. Seperti pengendalian jumlah pengunjung di berbagai pasar di Jakarta, mengawasi area perkantoran serta memastikan kegiatan peribadatan selama Ramadhan hingga pelaksanaan Shalat Idul Fitri sesuai protokol kesehatan.
"Ini semua kita lakukan agar potensi kenaikan kasus sebelum lebaran bisa diminimalisir," kata Anies.
Setelah lebaran semua tidak boleh lengah karena berkaca pada masa sebelum pandemi, banyak terjadi mobilisasi dari daerah ke Ibu Kota.
"Di situlah momen yang sangat vital dan paling berisiko sehingga seluruh jajaran Forkopimda di DKI, bahkan tetangga kita di daerah penyangga Ibu Kota juga diajak untuk berkolaborasi dalam mengendalikan mobilisasi warga tersebut," pungkas Anies.
Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta
Jumlah kasus konfirmasi secara total kasus Covid-19 di Jakarta sampai Senin sebanyak 411.157 kasus setelah adanya tambahan 757 kasus positif.
Dari jumlah kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 397.349 dengan tingkat kesembuhan 96,6 persen. Sementara total orang meninggal karena Covid-19 adalah sebanyak 6.788 orang atau persentase tingkat kematian adalah 1,7 persen.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,7 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11 persen. WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari lima persen.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Jauh-Jauh dari Jakarta demi Jadi Pembicara Tarawih UGM, Yang Dicari Malah Jokowi
-
Bisa Segera Diterapkan, Pemprov DKI Janji Aturan ERP Rampung Tahun Ini
-
Omongan Anies soal Prabowo Tak Tahan Jadi Oposisi Dinilai Kenyataan, Publik: Kemarin Teriak Hidup Jokowi
-
Anies Jelaskan Gambar Bergaris di Akun X, Publik: Nyaris Punya Pemimpin yang Paham Krisis Iklim
-
Biar Warga Beralih dari Air Kemasan, DPRD DKI Minta Pemprov Perbanyak Pemasangan Water Purifier
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Gegara Macet, Bapak dan Anak Tersambar Kereta di Perlintasan Sebidang Matraman
-
Pramono Bakal Pidato Perdana di Paripurna DPRD Sebagai Gubernur Jakarta, Anies Pastikan Hadir
-
Polda Metro Jaya Ajak Warga Ciptakan Suasana Damai Saat Pelantikan Kepala Daerah
-
Usut Kasus Bocah Kena Peluru Nyasar di Cengkareng, Polisi Tunggu Hasil Uji Balistik
-
Carlos Pena Langsung Fokus Hadapi PSM Makassar Usai Persija Imbang Lawan Persib