SuaraJakarta.id - Cuaca yang terik dan panas membuat orang sangat ingin menyeruput minuman dingin. Salah satunya minum es teh hijau.
Untuk makin merasakan kenikmatan minum es teh, banyak orang seringkali menambahkannya dengan pemanis seperti gula.
Meski minuman es teh hijau dapat menawarkan manfaat, namun juga juga memiliki efek samping.
Berikut dampak minum es teh hijau pada tubuh dikutip dari Ayobandung.com—jaringan Suara.com—Minggu (9/5/2021):
1. Turunkan Berat Badan
Minum es teh hijau kemungkinan dapat menurunkan berat badan beberapa kilogram. Sebuah meta-analisis tahun 2009 yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity (London) menemukan bahwa katekin, sejenis antioksidan yang berlimpah dalam teh hijau, dapat secara signifikan menurunkan berat badan atau mempertahankannya secara signifikan.
Di antara studi 2013 tentang orang dewasa dengan diabetes, konsumsi teh hijau tidak hanya dikaitkan dengan penurunan berat badan, tapi juga penurunan tekanan darah sistolik.
2. Tambah Berat Badan
Selain bisa menurunkan berat badan, konsumsi es teh juga bisa memberikan dampak sebaliknya. Tergantung minuman yang dipilih.
Baca Juga: Baik Untuk Kesehatan Selama Puasa, Kenali 5 Manfaat Teh Hijau
Jika menambahkan gula, jangan heran apabila berat badan Anda jadi naik.
Sebuah tinjauan penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan, konsumsi minuman yang dimaniskan dengan gula, termasuk es teh, sangat terkait dengan penambahan berat badan.
3. Kurangi Risiko Ginjal
Minum es teh hijau dapat bermanfaat bagi ginjal. Investigasi klinis 2019 yang diterbitkan dalam International Journal of Urology menemukan bahwa konsumsi teh hijau dikaitkan dengan penurunan kemungkinan mengembangkan batu ginjal, terutama di kalangan pria.
4. Kesehatan Mulut
Salah satu efek samping yang menyenangkan dari minum es teh hijau adalah peningkatan kesehatan gigi.
Berita Terkait
-
Rahasia Langsing Murah Meriah: 5 Air Rebusan Ini Bakar Lemak Tanpa Bikin Kantong Jebol!
-
Philips, YJI, dan ARSSI Berkolaborasi Percepat Digitalisasi Layanan Jantung di Indonesia
-
Ceremonial Grade atau Culinary Grade? Ini Panduan Memilih Matcha Sesuai Kebutuhanmu!
-
7 Gejala Masalah Jantung Selain Nyeri Dada, Salah Satunya Kelelahan Ekstrem
-
50 Ribu Bayi Lahir dengan Penyakit Jantung Bawaan, IDAI Soroti Masih Kurangnya Fasilitas RS
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Timnas U-23 ke Final, Tante Brandon Scheunemann: Scheunemann for Indonesia
- Siapa Mike Rajasa? Kiper Muda FC Utrecht yang Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
Pilihan
-
Danantara Kantongi 1 Nama Perusahaan BUMN untuk Jadi Holding Investasi, Siapa Dia?
-
Tanpa Banyak Rumor, Vinicius Dikabarkan Merapat ke Persekat Tegal
-
Penikmat Sound Horeg Ngumpul, Ini 5 Speaker Murah Bikin Musik Jedag-Jedug Ngebass Badak
-
Gibran Prediksi Vietnam 'Babak-belur' di Tangan Timnas Indonesia U-23
-
Ribut-ribut Soal Ijazah Jokowi, Luhut: Kontribusi Kau Buat Negara Apa?
Terkini
-
Diskon Pajak BBM 50 Persen, Berapa Harga Pertralite di Jakarta Sekarang
-
Bukan Lagi Mimpi, Forbes Nobatkan 4 Kota Indonesia Jadi Surga Pensiun 2025: Siap-siap Nabung!
-
Mempelajari Kewajiban Bayar Royalti untuk Bisnis Non-Musik
-
Rekomendasi Facial Wash Tanpa Busa (No-Foam) yang Aman untuk Kulit Sensitif
-
5 Rekomendasi Alas Bedak di Bawah Rp30 Ribu yang Ampuh Atasi Wajah Berminyak