SuaraJakarta.id - Sebanyak 461.626 kendaraan diputar balik selama 12 hari Operasi Ketupat 2021 yang berlangsung sejak 6-17 Mei.
Operasi Ketupat 2021 dalam rangka larangan mudik selama 6-17 Mei 2021 pun resmi berakhir.
"Selama Operasi Ketupat, sebanyak 461.626 kendaraan diputarbalikan,” kata Kakorlantas Polri Irjen Istiono di KM 33 Tol Cikampek, Jawa Barat, Senin (17/5/2021).
Istiono mengungkapkan selama periode larangan mudik, Korlantas Polri juga menindak tegas travel gelap.
Baca Juga: Selama Larangan Mudik Lebaran, Jumlah Penumpang PT KAI Anjlok 83 Persen
Sebanyak 835 travel gelap ditindak tegas di 381 titik penyekatan yang tersebar selama Operasi Ketupat 2021.
"Travel gelap yang ditindak sebanyak 835 kendaraan," ujarnya.
Meskipun Operasi Ketupat dalam rangka peniadaan mudik sudah berakhir, lanjut Istiono, Polri memperpanjang pengetatan mudik.
Hal ini untuk memastikan seluruh masyarakat yang balik ke wilayah Jabodetabek bebas dari Covid-19 dengan menggelar swab antigen secara acak.
"Mulai pagi ini kita memasuki fase pengetatan pascapeniadaan mudik dari tanggal 18 sampai 24 Mei nanti. Kita tetap gelar di 109 titik swab antigen random dari Sumatera sampai Jawa," ungkap dia.
Baca Juga: Hari Terakhir Larangan Mudik, Kasus Corona Jakarta Capai 419.629 Orang
Sebelumnya, pemerintah membuat kebijakan larangan mudik selama 12 hari sejak 6-17 Mei.
Selama peniadaan mudik itu, Korlantas Polri menyiapkan 381 titik penyekatan guna menghalau masyarakat untuk mudik.
Berita Terkait
-
Tewas di Kamar Hotel, Polisi Ungkap Penyebab Jasad Jurnalis Asal Palu Memar hingga Bibir Lecet
-
Polri Menuju Lembaga Super Kuat? Ancaman di Balik Revisi UU Polri
-
1,3 Juta Kendaraan Pemudik Balik ke Jakarta, Polri Klaim Lalin Lancar dan Angka Kecelakaan Turun
-
Polri Akan Usut Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis di Semarang
-
Formappi Harap DPR Tak Ulang Kesalahan RUU TNI Saat Bahas RUU Polri
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
-
Akibat Hujan dan Luapan Kali Angke, 2 RT di Jakbar Masih Terendam Banjir Hampir 1 Meter
-
390 Ribu Orang Kunjungi Ancol Selama Libur Lebaran 2025, Pantai Masih Jadi Favorit
-
Sebut Pemprov DKI Tak Akan Kenakan Pajak Kantin Sekolah, PDIP: Percayakan Pada Mas Pram dan Doel
-
Hujan Deras hingga Kali Meluap, Pemukiman Warga dan Jalan di Jakarta Banjir Hampir Satu Meter