SuaraJakarta.id - Tawuran pecah di Kemayoran. Tawuran maut pecah di 2 kelurahan dengan menewaskan 1 orang.
Korban tawuran Kemayoran, perutnya robek. Korban berinisial ML (34) yang tewas dalam peristiwa tawuran antar pemuda Kelurahan Utan Panjang dengan Harapan Mulia, Kemayoran bukan karena melerai.
Namun ikut dalam kejadian bentrok tersebut. Korban merupakan warga Kelurahan Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dia tewas mengenaskan setelah mendapatkan luka sobekan senjata tajam di bagian perutnya.
"Yang kedua terkait peran dari korban yang meninggal dunia jelas yang korban meninggal dunia, adalah bagian dari remaja yang ikut tawuran tersebut," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Setyo Koes Heriyanto di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis (20/5/2021).
Baca Juga: Polres Jakpus: Korban Tewas Tawuran di Kemayoran Bukan karena Melerai
Sebelumnya, berdasarkan informasi yang beredar di sosial media, ML disebutkan sebagai korban meninggal akibat melerai tawuran yang terjadi.
Sementara itu, dalam peristiwa ini delapan orang telah ditetapkan sebagai tersangka, bahkan empat diantaranya merupakan anak di bawa umur.
Adapun para tersangka itu adalah RR alias A (15), MF alias P (17), ADL alias A (15), MD alias D (15), ABS alias P (24), ZFG alias K (22), dan JML alias S (18), ketujuh orang itu dalam peristiwa tawuran berperan melempar korban ML (34) dengan batu.
Sementara ISK alias I (18), yang melakukan pembacokan kepada korban ML hingga meninggal dunia. ISK juga diketahui hingga, saat ini masih buron atau dalam pengejaran kepolisian.
Modus Adu Jago
Baca Juga: Pelaku Tawuran di Kemayoran Ditangkap, 4 Tersangka Anak di Bawah Umur
Untuk modus dari peristiwa tersebut kata Setyo, dipicu hal yang sangat sepele, yakni ajang untuk membuktikan kekuatan diri.
"Budaya premanisme sudah menjangkiti remaja kita. Merasa sudah paling kuat, merasa sudah paling hebat, mengadu, adu kekuatan. Menantang kelompok remaja lain untuk menunjukkan supremasinya. Jadi ini salah satu ciri-ciri budaya premanisme, ingin menunjukkan supremasinya dengan kekerasan," jelasnya.
Seperti diketahui tawuran antarkelompok terjadi di Jalan Utan Panjang III, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Aksi tawuran itu pun sempat viral di media sosial, setelah diunggah beberapa akun Instagram, salah satunya, @jabodetabekcom.
Dalam video tersebut, dua kelompok yang terlibat tawuran saling serang menggunakan senjata tajam. Peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 WIB, Rabu (19/5/2021) dini hari.
Berita Terkait
-
Sukses Tahun Lalu, Jakarta Lebaran Fair 2025 Kembali Jadi Favorit Libur Lebaran!
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Gerebek Markas Geng Tawuran di Kemayoran, Polisi Sita Celurit hingga Stick Golf
-
Jelang Lebaran, Sejumlah Properti Milik Kemensetneg Mulai Dijaga Ketat
-
4 Rekomendasi Spot Berburu Kuliner di Kemayoran, Dijamin Lezat Tiada Tara!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota
-
Bank Mandiri Percepat Sinergi Bisnis dengan Kopra Supplier Financing: Arus Kas Makin Efisien
-
Tiga Kali Bobol! Sistem IT Bank DKI Lemah, Gubernur Ancam Gandeng Lembaga Audit Internasional!