SuaraJakarta.id - Seruan boikot Indomaret yang digaungkan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) mulai dilakukan hari ini, Kamis (27/8/2021).
Seluruh buruh di Indonesia yang tergabung dalam kedua kelompok tersebut diminta tidak berbelanja di minimarket milik PT Indomarco Prismatame.
Nyatanya seruan boikot Indomaret itu tidak berdampak terhadap angka penjualan di sejumlah toko Indomaret di Jakarta.
Salah satunya Indomaret yang berada di Jalan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Rizky salah satu pelayan toko mengatakan adanya seruan boikot Indomaret tidak berdampak sama sekali.
Baca Juga: Pegawai Indomaret di Tebet Pilih Kerja daripada Ikut Aksi Boikot
“Nggak, nggak ngaruh sama sekali. Penjualan tetap sih,” kata Rizky saat ditemui Suara.com di lokasi, Kamis (27/5/2021).
Menurutnya operasional toko berjalan seperti biasa. Pelanggan tetap datang berbelanja sejak pagi tadi.
Dia mengaku tidak mengetahui adanya seruan boikot Indomaret. Pihak perusahaan juga, kata dia, tidak memberikan arahan kepadanya dan rekannya yang lain atas kabar tersebut.
“Saya cek di grup sih nggak ada, nggak arahan (atau informasi),” ujarnya.
Lebih lanjut ketika diminta menanggapi soal seruan boikot Indomaret itu, Rizky enggan berkomentar.
Baca Juga: Indomaret Manis Tangerang Aman dari Boikot, Buruh dan Karyawan Ramai Belanja
“Gimana ya, Nggak tahu sih,“ ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Suara.com, di lokasi, sekitar pukul 18.00 WIB, aktivitas jual beli di Indomaret Setiabudi itu berjalan seperti biasa.
Setidaknya ada sekitar 10 orang pembeli di dalam toko. Mereka terlihat sibuk belanja memilih produk yang akan dibeli.
Sesekali terlihat juga beberapa orang keluar-masuk toko. Di area luar, terparkir sejumlah sepeda motor dan mobil milik para pembeli.
Diberitakan sebelumnya, KSPI mendukung keputusan FSPMI untuk melakukan kampanye boikot Indomaret.
“Kampanye boikot Indomaret dimulai dengan dilakukannya aksi pada hari Kamis tanggal 27 Mei 2021 di depan perusahaan PT Indomarco Prismatama yang ada di Jakarta Utara,” kata Presiden KSPI Said Iqbal di Jakarta, Rabu (26/5/2021).
“Setelah aksi tanggal 27 Mei, maka hari-hari selanjutnya akan dilakukan kampanye boikot Indomaret di seluruh Indonesia apabila Anwar Bessy tidak dibebaskan,” lanjutnya.
Aksi boikot Indomaret dilakukan setelah pekerja PT Indomarco Prismatama (Indomaret Group) di Jakarta Utara, Anwar Bessy saat ini harus menjalani persidangan di Pengadilan Negari Jakarta Pusat.
Hal itu karena dilaporkan secara pidana oleh pihak perusahaan akibat rusaknya dinding gypsum saat buruh menuntut THR dibayarkan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Berita Terkait
-
Promo Paskah Indomaret, Banjir Diskon Jelang Libur Panjang!
-
Promo Pampers Indomaret Periode 17-30 April 2025, Harga Popok Bayi Mamy Poko Diskon Gede
-
Promo Es Krim Indomaret Beli 2 Gratis 1 Khusus April 2025
-
5 Rekomendasi Merek Parfum Cowok di Indomaret yang Bikin Makin Wangi saat Berkeringat
-
6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Namanya Bakal Diganti Jadi Rumah Sakit Internasional, Pramono: RSUD Mengecilkan Diri Sendiri
-
Ingin Ada Tempat Berolahraga Selain di GBK, Pramono Bakal Bangun Jogging Track di Sejumlah Tempat
-
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar
-
Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
-
Pemprov DKI Salurkan KJP Tahap I ke 43.205 Penerima Baru, Cek Rekeningmu