SuaraJakarta.id - Belakangan ini foto komunitas road bike GoShow.CC diacungi jari tengah oleh pemotor viral di media sosial.
Dalam foto itu, mereka sedang melakukan konvoi sepeda memakan badan jalan kendaraan bermotor.
Banyak pihak yang mendukung aksi pemotor tersebut. Sebab komunitas itu dinilai arogan karena mengambil jalur pengendara motor.
Setelah ramai menuai polemik, akhirnya pihak komunitas road bike GoShow.CC minta maaf.
Baca Juga: Jalur Road Bike Dianggap Buang Anggaran untuk Hobi, Anies: Jam Tertentu Saja
Melalui akun instagramnya, komunitas ini menganggap kejadian ini sebagai bahan evaluasi agar ke depannya memberi kenyamanan kepada sesama pengguna jalan.
"Atas keramaian beberapa hari lalu, kami dari komunitas #GoShowcc menghaturkan permohonan maaf kepada masyarakat. Kami berkomitmen ke depannya akan lebih baik dalam menggunakan jalan," ujar akun itu, dikutip Kamis (3/6/2021).
Terkait ini, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengaku belum mengetahui permintaan maaf dari komunitas pesepeda road bike itu.
Namun ia berharap ke depannya agar mereka lebih disiplin dalam menggunakan jalan.
"Ya tentu kita berharap mereka lebih disiplin pada saat ada di jalan yang di sana tidak ada lajur sepeda permanen silakan gunakan lajur paling kiri untuk keselamatan dan keamanan," kata Syafrin di Balai Kota.
Baca Juga: Buang Dana Buat Jalur Sepeda Road Bike, PDIP: Anies Sibuk Urus Hobi
Menurutnya, dalam bersepeda, termasuk jenis sepeda road bike, tetap harus mengacu pada Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Dalam regulasi itu, sudah diatur soal urutan prioritas penggunaan jalan.
"Selalu lajur yang kanan itu untuk kendaraan lebih cepat. Jadi sepeda tidak mungkin ada di lajur paling kanan jika tidak dilakukan pengaturan," pungkas Kadishub DKI.
Berita Terkait
-
Viral Pengendara Road Bike Ngotot Masuk Jalur Cepat Jalan Sudirman, Dishub DKI Bilang Ini
-
Pesepeda Road Bike Salah Malah Ngotot, Minta Polisi Ubah Aturan Agar Bisa Gowes di Jalan Protokol Terus
-
Stiker Wajah Heru Budi di Halte Dianggap Bikin Halte Jelek, Kadishub DKI: Itu Memang Tempat Pasang Iklan
-
Setuju dengan Polisi, Kadishub DKI Sebut Razia Tilang Uji Emisi Bikin Macet
-
Diminta Batasi Jumlah Kendaraan Demi Perbaiki Kualitas Udara, Kadishub DKI: Regulasi Kita Tak Mengatur Demikian
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Rano Karno Nyoblos Bareng Istri di TPS 065 Lebak Bulus
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024
-
Pasangan Dharma - Kun Wardana akan Salurkan Hak Pilih di Jakarta Selatan