SuaraJakarta.id - Nick Paenders (57), seorang WNA Belanda, memberikan klarifikasi atas tuduhan yang dilayangkan tetangganya bernama Ishak. Ia membantah telah menyerobot tanah milik tetangganya itu.
Diketahui keduanya bertetanggaan di Komplek Duta Buntu, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Nicks mengatakan, sebenarnya persoalan itu telah tuntas dengan menyelesaikan perkaranya bersama pihak Kelurahan Duri Kepa.
Hasilnya, menurut Nicks, dia tidak terbukti menyerobot tanah milik Ishak.
"Dari kelurahan sudah datang ke sini dan mereka sudah mengukur bahwa lahan tersebut tidak melewati batas lahannya mereka," kata Nick saat ditemui wartawan, di rumahnya, Jumat (4/6/2021).
Nick pun mengaku telah melakukan pengukuran lahan tempat rumahnya berdiri, sehingga dia memastikan tidak ada penyerobotan tanah Ishak.
"Kita udah luting (ukur) dari atas sampai ke bawah tidak ada yang masuk ke bangunan Pak Ishak," jelasnya.
Kasus ini berawal saat Nicks akan melakukan pembangunan untuk menambah lantai di rumahnya.
"Dulu saya minta kepada yang melaporkan, Pak Ishak namanya, ini mau dibangun tembok (pembatas) atau enggak karena kita mau naikin (bangunan) ke atas, dan dia bilang iya," ujar Nick.
Baca Juga: 4 Klaster Covid-19 di Kebon Jeruk: 111 Warga Terkonfirmasi Positif Sepulang Mudik Lebaran
Mendapatkan persetujuan itu, Nicks pun mulai melakukan pembangunan.
Kata dia, tembok yang dipersoalkan Ishak sebenarnya berdiri di lahannya, karena telah dimundurkan dari perbatasan.
Kemudian terkait tuduhan yang menyebut adanya reruntuhan material bangunannya jatuh ke atap Ishak, dibantahnya.
Dia berdalih itu bukan rerentuhan, namun kucing yang melintas, kemudian terjatuh.
"Yang tentang reruntuhan, yang terjadi adalah ada kucing lewat jalan di steger kucingnya jatuh. Jadi itu lubangnya (bolong di atap Ishak) lubang kucing bukan bangunan, karena kucingnya jatuh," jelas Nick.
Diketahui sebelumnya, Ishak warga Komplek Duta Buntu, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat melaporkan tetangganya seorang WNA Belanda, Nick Paenders, karena diduga melakukan penyerobotan tanah miliknya.
Berita Terkait
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Niat Sedekah Rp2 Ribu, Harta Rp58 Juta Malah Amblas Digasak Komplotan Hipnotis Berkedok Religius
-
Motif Utang Ratusan Juta di Balik Insiden Berdarah Lansia Kebon Jeruk Tewas Ditikam Kerabat Sendiri
-
Tragis! Bos Agen Gas Melon di Jakbar Tewas Ditusuk, Ulahnya Bikin Sang Rekan Gelap Mata!
-
gegara Jual Tangki untuk Bayar Utang, Agen Gas di Kebon Jeruk Tewas Mengenaskan Dihujam Tikaman
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Cairkan Relasi Lewat Night Golf: Bergeract Golf Club Satukan Sport dan Networking
-
Detik-Detik Ledakan Cengkareng Terekam CCTV: Puslabfor Turun Tangan Ungkap Penyebab!
-
DANA Kaget: Amplop Digital Kekinian Berisi Saldo Gratis Senilai Rp 380 Ribu, Ada di Sini
-
Mandiri Bakti Kesehatan Sasar 7.000 Penerima Manfaat di 12 Wilayah Indonesia
-
Dari Inovasi ke Kedaulatan: Langkah Nyata Menuju Ketahanan Energi Nasional