SuaraJakarta.id - Kasus positif corona Jakarta, Senin (14/6/2021) hari ini hampir tembus 3.000 kasus. Tepatnya, 2.722 orang positif COVID-19 di Jakarta hari ini.
Hal itu berdasarkan data COVID-19 hari ini dari Satgas COVID-19 nasional. Selain Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah juga jadi perhatian besar.
Berikut data lengkapnya:
- DKI Jakarta: 2.722 kasus
- Jawa Barat: 1.532 kasus
- Jawa Tengah: 1.400 kasus
- DI Yogyakarta: 428 kasus
- Jawa Timur: 403 kasus
- Banten: 255 kasus
- Sumatera Utara: 193 kasus
- Aceh: 166 kasus
- Riau: 163 kasus
- Lampung: 128 kasus
- Kepulauan Riau: 120 kasus
- Sumatera Barat: 111 kasus
- Jambi: 104 kasus
- Sumatera Selatan: 88 kasus
- Nusa Tenggara Timur: 70 kasus
- Kalimantan Timur: 62 kasus
- Bali: 48 kasus
- Kalimantan Tengah: 46 kasus
- Bangka Belitung: 44 kasus
- Sulawesi Utara: 22 kasus
- Bengkulu: 15 kasus
- Kalimantan Selatan: 13 kasus
- Papua Barat: 10 kasus
- Sulawesi Selatan: 8 kasus
- Maluku Utara: 8 kasus
- Sulawesi Tengah: 7 kasus
- Nusa Tenggara Barat: 6 kasus
- Kalimantan Utara: 5 kasus
- Papua: 4 kasus
- Sulawesi Tenggara: 3 kasus
- Maluku: 3 kasus
- Sulawesi Barat: 2 kasus
- Kalimantan Barat: 0 kasus
- Gorontalo: 0 kasus
Status Jakarta hampir genting
Baca Juga: Kasus COVID-19 di DIY 400 Lebih Per Hari, Sri Sultan HB X Ingatkan Warga Jangan Lengah
Jakarta genting COVID-19 setelah penaikan jumlah pasien COVID-19 yang meningkat tajam. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempertimbankan untuk tarik rem pelonggaran.
Menurut Anies, situasi ini harus dihadapi dengan menekankan perhatian ekstra pada masyarakat.
Penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 perlu dilakukan secara disiplin.
"Kondisi tadi tak bisa dibiarkan begitu saja, harus ada intervensi, karena itu lakukan imbauan," ujar Anies dalam keterangan tertulis, Senin (14/6/2021).
Ia pun juga meminta agar para aparat terus melakukan pengawasan secara ketat.
Baca Juga: Klaster Masjid Muncul Lagi, Hampir 100 Orang Positif COVID-19 di Paulan
Jika ada pelanggaran, maka harus secepatnya ditindak.
"Mulai lakukan penegakan aturan, penegakan hukum pada tempat-tempat, pada individu-individu yang melakukan pelanggaran pada ketentuan yang ada, ketentuan tentang penggunaan protokol kesehatan, jam operasi, ketentuan tentang jumlah orang di suatu tempat,” jelasnya.
Jika kedua hal itu tidak dilakukan, maka Anies khawatir penularan Covid-19 makin membludak. Skenario terburuknya, kata Anies, perlu dilakukan kebijakan penarikan rem darurat.
"Ibu kota dalam kondisi yang memerlukan perhatian ekstra. Bila kondisi sekarang tak terkendali, kita akan masuk fase genting, dan jika fase itu terjadi maka kita harus ambil langkah drastis seperti yang pernah dialami bulan September lalu dan Februari lalu," tutur Anies.
Pada bulan September 2020 dan Februari 2021 lalu, penarikan rem darurat dilakukan karena angka Covid-19 yang meroket.
Pembatasan kegiatan masyarakat dilakukan lebih ketat lagi dari yang diberlakukan sekarang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Login SPMB Jakarta 2025 Error, Ini Cara Mengatasi dan Lapor ke Layanan Pengaduan
-
Dewa 19 Featuring All Stars Manggung di Jakarta E-Prix 2025: Balapan Formula E Makin Seru!
-
Semedja Javanese Cuisine, Surga Kuliner Jawa di Tengah Kota Jambi
-
Investasi Rp8,95 Triliun, Tol Bogor-Serpong Via Parung Siap Digarap Desember 2025
-
Sarinah Resmi Jadi Title Partner Jakarta E-Prix 2025, Yuk Nonton Balap Seru Jet Listrik Formula E
Tag
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
Bank Dunia Buka Suara Usai Ungkap 194 Juta Rakyat RI Masuk Kategori Miskin!
-
Kesombongan Pemain Klub Israel: Kami Tak Takut dengan Rudal Iran!
-
3 Kerugian Ole Romeny dan Marselino Ferdinan Tampil di Piala Presiden 2025
-
Perang Iran-Israel Kian Panas, Pasar Keuangan Global Panik
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi di Awal Pekan, Dibanderol Rp 1.968.000 per Gram
Terkini
-
Harapan Mas Dhito: Kontingen Kabupaten Kediri Masuk 5 Besar Porprov 2025
-
5 Mobil Bekas Matic Harga di Bawah 100 Juta: dari Avanza, Jazz, hingga Xenia, Mana Pilihan Terbaik?
-
Cuan DANA Kaget Hari Ini, Trik Jitu Klaim Saldo Gratis dan Link Aktif di Sini
-
Dompet Makin Tipis? Ini 12 Jurus Ampuh Atur Keuangan Saat Krisis Ekonomi
-
Klaim 3 Saldo DANA Kaget Hari Senin: Cara Asyik Nongkrong di Kafe Usai Pulang Kerja