SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membolehkan warga ber-KTP non DKI mendapat vaksinasi di Jakarta. Warga yang dimaksud adalah pekerja ataupun mahasiswa.
Syaratnya pun gampang. Warga ber-KTP non DKI yang bekerja di Jakarta itu hanya perlu membawa surat keterangan domisili dari RT saat datang ke fasilitas kesehatan tempat vaksinasi.
Ataupun bisa juga meminta surat keterangan bekerja di Jakarta dari tempat kerjanya.
Sementara untuk mahasiswa, dapat menggunakan kartu tanda mahasiswa ataupun surat keterangan dari kampus.
Baca Juga: Cegah Kerumunan, Sejumlah Titik Jalan di Jakarta Disekat Malam Hari
"Umpamanya kamu tinggal di Jakarta tapi KTP Jateng, silahkan (vaksinasi) karena bekerja di Jakarta bikin surat keterangan domisili, nanti dipersilakan (terima vaksinasi)," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Selasa (22/6/2021).
Riza menjelaskan kebijakan warga ber-KTP non DKI boleh terima vaksinasi di Jakarta juga untuk mengakomdir instruksi Presiden Joko Widodo agar target 7,5 juta vaksin harus sudah tercapai di akhir Agustus.
"Kami sudah bekerja keras dengan Polda Metro Jaya dan jajaran untuk melaksanakan vaksinasi. Sudah lebih dari 3,5 juta di DKI Jakarta yang susah divaksin yang tahap satu dosis satu. Kita upayakan yang terbaik, setiap hari kurang lebih 100 ribu warga divaksin," tuturnya.
Meski demikian, Riza meminta agar seluruh warga baik ber-KTP DKI ataupun non DKI, untuk melaksanakan vaksinasi di daerah tempat tinggalnya masing-masing.
"Vaksinasi sudah diatur. Data base yang kami miliki kan data base DKI Jakarta. tentu masing-masing warga silahkan melaksanakan vaksinasi di daerahnya masing-masing," katanya menambahkan.
Baca Juga: Tambah 3.221 Pasien, Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Capai 482.264 Orang
Diketahui, jumlah sasaran vaksinasi total Provinsi DKI Jakarta sebanyak 8.815.157 orang. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 3.513.012 orang (39,9 persen), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 113.167 orang.
Berita Terkait
-
Sejumlah 1,6 Juta Pemudik Kembali ke Jakarta: Kapan One Way Nasional Dicabut?
-
Menghabiskan Libur Lebaran dengan Berwisata ke Lighting Art Kota Tua Jakarta
-
Aksi Solidaritas Tenaga Kesehatan Indonesia untuk Palestina
-
Jakarta Tak Lagi Jadi 'Kota Impian' Hidup Tak Lagi Nyaman, Banyak yang Pilih Pulang Kampung
-
Ragunan Masih jadi Wisata Favorit Warga Jakarta, Sehari Saja Tembus 102 Ribu Lebih Pengunjung!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
Terkini
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
-
Jalanan Jakarta Mulai Ramai di Hari Terakhir Libur Lebaran
-
120 Ribu Lebih Warga Padati TMII Selama Lebaran, Pengunjung Sempat Tembus 25.000 Sehari